Tag: Pahlawan
Perbekel Desa Kesimpar, I Gede Intaran, pimpin tabur bunga di makam pahlawan AA Made Chandra Bhuana dan Lettu I Wayan Sinta di Banjar Poh, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Kamis (16/8).
Warga Desa Kesimpar, Kecamatan Abang, Karangasem secara swadaya perbaiki makam pahlawan AA Made Chandra Buana dan Lettu I Wayan Sinta.
Keseriusan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta untuk menghormati dan menjunjung tinggi perjuangan para pejuang, utamanya pejuang Klungkung, terus dilakukan.
Saat ini, jenazah Desak Puti Kari yang notebene ibu kandung mantan Ketua DPD I Golkar Bali I Gusti Ngurah Alit Yudha masih disemayamkan di Hotel Bali Mulia, Jalan Nangka Selatan Denpasar, sembari menunggu dewasa ayu untuk palebon
Tiga tokoh pejuang asal Buleleng diajukan menjadi pahlawan nasional, yakni Mayor I Nengah Metra (yang namanya telah diabadikan jadi GOR Mayor Metra Singaraja), Letkol I Gusti Putu Wisnu (telah diabadikan jadi Lapangan Terbang Letkol Wisnu di Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak), dan Kapten I Gede Muka Pandan (telah diabadikan jadi nama Jalan Kapten Muka).
Proyek pembangunan sebuah patung Ida I Dewa Agung Istri Kanya sudah ditenderkan dan dimenangkan oleh kontraktor, Selasa (7/3).
Syarat meraih gelar pahlawan nasional untuk jasa perjuangan Ida I Dewa Agung Istri Kanya, dalam memimpin pasukan melawan Belanda, tidaklah mudah
Peringatan satu abad atau 100 tahun pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai diisi dengan pagelaran sosiodrama tentang kisah kelahiran hingga gugurnya pimpinan Ciung Wanara itu di Taman Pujaan Bangsa Margarana, Banjar Kelaci, Desa Marga Dauh Puri, Kecamatan Marga, Tabanan, Senin (30/1).
Penetapan Mr I Goesti Ketut Pudja sebagai gambar mata uang logam pecahan Rp 1.000 menjadi kado istimewa untuk ultah ke-79 putri ketiga almarhum, I Gusti Ayu Nyoman Arinti Pudja, yang jatuh tepat saat peluncuran, 19 Desember 2016
Pahlawan nasional asal Bali, Mr I Goesti Ketut Pudja, diabadikan sebagai gambar mata uang rupiah Tahun Emisi 2016 untuk uang logam pecahan Rp 1.000.
Pemkab dan masyarakat Bangli memperingati hari gugurnya Pahlawan Kapten TNI Anak Agung Gede Anom Mudita, Minggu (20/11), di Taman Makam Pahlawan Pengelipuran di Banjar/Lingkungan Kelurahan Kubu, Kecamatan/Kabupaten Bangli.
Pengusulan nama Ida Dewa Agung Istri Kanya (alm) untuk menjadi Pahlawan Nasional sudah dilakukan ke Pusat sejak 2002.
Geguritan Purwa Sanghara menyemarakkan acara syukuran atas anugerah gelar Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Made Agung, di Jaba Pura Pedharman Agung Satria Jalan Veteran No 62 Denpasar, Sabtu (5/12) malam.
Sebulan setelah Raja Badung VII (1902-1906) I Gusti Ngurah Made Agung dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional, pihak keluarga akan menggelar acara syukuran di Jaba Pura Satria Denpasar, Sabtu (5/12) malam ini.
Perjalanan pataka panji-panji perjuangan dan surat sakti I Gusti Ngurah Rai tiba di Kabupaten Tabanan, Kamis (19/11). Serah terima dilakukan di ujung barat Kabupaten Tabanan, tepatnya di Lapangan Umum Suraberata, Desa Lalanglinggah, Kecamatan Selemadeg Barat.
Panji-Panji Kebesaran Pahlawan I Gusti Ngurah Rai setelah diterima Karangasem dari Pemkab Klungkung, kemudian melakukan perjalanan bersejarah, selanjutnya menginap di Monumen Perjuangan Tanah Aron, Banjar Tanah Aron, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem.
Apel peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember, Selasa (10/11) di Lapangan Umum Swecapura, Desa Gelgel, Klungkung, berlangsung khidmat.
Pemkab Klungkung tak pernah berhenti perjuangkan gelar Pahlawan Nasional untuk Ida I Dewa Agung Istri Kanya, tokoh perempuan pemimpin Perang Kusamba 1849.
I Gusti Ngurah Made Agung tokoh Bali kelima jadi Pahlawan Nasional, setelah I Gusti Ngurah Rai, I Gusti Ketut Jelantik, Anak Agung Gede Agung, I Goesti Ketut Pudja.
Pemerintah Kota Denpasar mengajukan Raja Badung VII I Gusti Ngurah Made Agung sebagai calon pahlawan nasional ke Kementerian Sosial RI.
Topik Pilihan
-
-
-
Badung 25 Apr 2024 Dua Warga Tanzania Dideportasi dari Bali
-
-
-
-
-
-
Berita Foto
Pameran Kendaraan Listrik PEVSI 2024
Penjual Opak-Opak Keliling
Naluriku Menari
Nusa Ning Nusa
Yang Paling Disuka
MENJELANG pensiun Made Suardana sudah memantapkan niat menjadi pemangku. Saudara dan kerabatnya satu dadia penuh suka cita menyambut hasrat itu. “Alasan kami, De, karena kamu guru agama Hindu, cocoklah kalau kamu setelah pensiun jadi pemangku, memimpin saudara-saudara kita dalam hal ketakwaan pada Hyang Widhi.”