Tag: Lolak
DENPASAR, NusaBali.com - Berbeda dengan Pemilu Legislatif 2019 yang tidak maju menjadi anggota DPR RI, kini Oesman Sapta Odang (OSO) menegaskan diri akan maju dalam kontestasi politik pada tahun 2024 mendatang.
DENPASAR , NusaBali
Ketua DPD Hanura Bali I Kadek Arimbawa (Lolak) bersuara soal menghangatnya dinamika Pilkada di Kabupaten Karangasem.
DENPASAR, NusaBali
Penyebaran virus Corona (Covid-19) di Indonesia yang sampai, Senin (16/3) mencapai 134 orang positif, 5 meninggal dunia, dan 8 sembuh, mengundang keprihatinan berbagai pihak.
Kurang dari setahun Pilkada di Bali yang digelar serentak di enam kabupaten/kota digelar, Partai Hanura pun merapatkan barisan menyambut pilkada yang dijadwalkan 23 September 2020.
Melalui Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD Partai Hanura Bali yang digelar, Sabtu (12/10) malam, kekosongan kursi Ketua Hanura Bali sudah dipastikan diduduki oleh Kadek ‘Lolak’ Arimbawa.
Sudarta mengakui sebenarnya keinginan mundur sudah lama dipikirkannya pasca hasil Pileg, penyebabnya target-target politik yang gagal diwujudkan.
Janji Tetap Ngayah Bersama Istri dan Yayasan Kesenian Bali
Gugatan Hanura kepada KPU RI di Bawaslu RI terkait calon anggota legislatif (Caleg) mereka yang banyak dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) telah mendapat respon.
‘Tak Ada Larangan, Setiap Warga Negara Memiliki Hak Politik yang Sama’
Baik Lolak Arimbawa maupun istrinya, Dek Ulik, sama-sama yakin bisa lolos ke Senayan lewat Pileg 2019
Pasek terpilih menjadi Ketua PPUU secara aklamasi. Dia merupakan perwakilan dari Indonesia bagian timur.
Lolak optimis kejadian kader pindah partai seperti di Klungkung tidak akan terjadi lagi di kabupaten/kota lainnya di Bali.
Topik Pilihan
-
-
-
-
Gianyar 19 Mar 2023 Pemda Berwenang Lindungi Bahasa Daerah
-
-
-
-
-
Denpasar 16 Mar 2023 PHDI: Seruan Bersama, Kedepankan Toleransi
Berita Foto
Ayunan Tradisional
Tarawih Pertama di Masjid Jamik Singaraja
Upacara Melasti Sebelum Nyepi
Nusa Ning Nusa
Satwa Berelasi Demokrasi
ERA Reformasi sudah berumur dewasa lanjut, tepatnya digulirkan saat kejatuhan Presiden Soeharto.