nusabali

IODI Denpasar Menjaring Atlet Dancesport Lewat Walikota Cup XII

  • www.nusabali.com-iodi-denpasar-menjaring-atlet-dancesport-lewat-walikota-cup-xii

MANGUPURA, NusaBali.com – Sebanyak 179 atlet dancesport unjuk gigi di ajang Walikota Cup XII yang digelar di Lippo Mal Kuta, 16-17 April 2021.

Seratusan peserta ini berasal dari 11 klub dan bersaing dalam 45 kategori. Mulai dari anak-anak di bawah 10 tahun, 14 tahun hingga kelas senior unjuk ketrampilan pada kategori solo dan couple, di antaranya solo samba, solo chacha, couple samba, couple synchronize dan lainnya.

Event ini diharapkan menjadi penyaluran prestasi bagi atlet yang tetap serius berlatih pada masa pandemi Covid-19. “Untuk lebih memotivasi tentu harus dibuatkan satu kejuaraan dan serangkaian HUT Kota Denpasar,” kata Ketua Pengkot Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Denpasar, Gusti Oka Wiratama, Sabtu (17/4/2021).

Dengan adanya event ini, lanjut Oka Wiratama, intensitas berlatih atlet juga semakin tinggi. Dari biasanya dua kali sepekan menjadi hampir setiap hari demi menampilkan sajian terbaik. “Saya melihat banyak atlet-atlet baru yang luar biasa. Ini tidak terlepas dari kakak-kakak senior yang ikut membantu melatih adik-adiknya sehingga pembelajaran yang pernah diterima saat dilatih pelatih dari Italia bisa diteruskan dengan cepat,” terang Gusti Oka.

Sementara itu Wakil Sekretaris Umum KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Denpasar, I Made Sugiantara, mengapresiasi langkah IODI Denpasar yang menggelar event. “KONI Denpasar mencanangkan program mendapatkan atlet-atlet potensial dengan mengadakan Walikota Cup di mana Walikota Cup juga merupakan salah satu acara puncak HUT Kota Denpasar,” puji Sugiantara. KONI Denpasar juga mengapresiasi IODI yang sudah berani memulai event kendati KONI belum memberikan stimulus penyelenggaraan event yang besarannya mencapai Rp 40 juta.


“Dana hibah KONI dari Walikota belum turun sehingga belum bisa kami salurkan untuk kejuaraan hari ini, tapi kami akan berjuang untuk uang stimulus itu bulan depan supaya bisa diturunkan kepada cabor-cabor (cabang olahraga) terutama IODI ini yang kami sangat apresiasi sudah bisa menyelenggarakan tanpa dengan bantuan KONI,” ujar Made Sugiantara.

Lebih lanjut Made Sugiantara berharap agar pada Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) 2022 di Badung, IODI bisa mengirimkan atlet-atlet terbaiknya, mengingat Dancesport merupakan cabor yang sulit mendapatkan atlet.

“Itu tidak mudah mengumpulkan peserta dengan volume sebanyak ini bagi cabor-cabor sejenis IODI karena cabor ini termasuk cabor yang sangat sulit untuk mendapatkan atlet, terutama atlet cowok masih sedikit,” kata Made Sugiantara.

Komentar