Tag: Permainan Tradisional
GIANYAR, NusaBali - Tradisi dan permainan tradisional semakin digaungkan sejumlah Desa Adat di Bali. Seperti siat ndut (perang lumpur,red) dan siat yeh (perang air) dalam serangkaian Festival Air Suwat di Desa Adat Suwat, Kecamatan/Kabupaten Gianyar digelar pada Saniscara Kliwon Landep, Sabtu (30/12) sore. Seperti apa?
SINGARAJA, NusaBali - SMAN 2 Kecamatan Banjar, Buleleng secara khusus membuat agenda gelar karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
SINGARAJA, NusaBali - Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng menggelar ekshibisi permainan tradisional mejaran-jaranan, Kamis (9/11) di Wantilan Pura Dalem, Lingkungan Banyuning Timur, Kelurahan Banyuning, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Kamis (9/11). Kegiatan ini digelar sebagai upaya melestarikan permainan tradisional.
MANGUPURA, NusaBali - Ratusan siswa SMP antusias mengikuti Festival Egrang di lapangan Puspem Badung, Jumat (3/11).
GIANYAR, NusaBali - Sekaa Teruna Bina Warga, Banjar Mas, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Gianyar berusaha membangkitkan permainan tradisional anak-anak.
SINGARAJA, NusaBali - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng kembali mengupayakan pengenalan permainan tradisional kepada anak-anak usia sekolah.
Sejumlah murid SMP se–Kota Denpasar mencoba permainan tradisional, mulai dari terompa, egrang, deduplak hingga permainan ular tangga besar saat Festival Anak Denpasar untuk memperingati Hari Anak Nasional 2023, di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, Denpasar, Selasa (26/7).
Biasanya pemuda di Desa Panji, Kecamatan Sukasada, menggelar permainan magoak-goakan saat Ngembak Geni Hari Raya Nyepi di lapangan desa setempat.
DENPASAR, NusaBali - Puluhan anak mengikuti kegiatan Jantra Tradisi Bali, di Lapangan Timur, Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (24/6) pagi.
AMLAPURA, NusaBali - Pemkab Karangasem menggelar Parade Budaya serangakaian peringatan HUT ke-383 Kota Amlapura. Start dan finish parade di depan Lapangan Taman Budaya Candra Buana, Jalan Kapten Gebun, Amlapura, Karangasem, Kamis (22/6). Materi parade didominasi permainan tradisional, disusul fragmen tari.
Permainan tradisional yang direkonstruksi, seperti megebug tingkih, micet, metembing tingkih, mesimbar, metembing karet, metembing pipis bolong dan permainan lompat tradisional.
Jika sawah tidak ada, maka Megandu tidak akan bisa dilakukan atau Megandu tidak akan ada. Karena seluruh alat-alatnya ada di sekeliling sawah.
AMLAPURA, NusaBali - Pemkab Karangasem melombakan beragam permainan, termasuk permaiann tradisional, serangkaian peringatan HUT ke-383 Kota Amlapura. Lomba permainan ini digelar di Lapangan Taman Budaya Candra Buana, Jalan Sultan Agung, Amlapura, Jumat (16/6).
GIANYAR, NusaBali - Jegeg Bagus Cilik, Putu Frisanthi Wahyu Adinda dan Gede Gana yang sama-sama baru berusia 6 tahun berkesempatan menyambut Ny Iriana Jokowi dan Ny Wury Ma'ruf Amin bersama Oase Kabinet Indonesia Maju saat bermain permainan tradisional dengan anak-anak di SDN 4 Manukaya, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar, Jumat (9/6).
SINGARAJA, NusaBali
Seratusan anak nampak antusias mencoba dan memainkan permainan tradisional di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Yowana Asri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Sabtu (10/12).
DENPASAR, NusaBali - Pemkot Denpasar melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan bersama Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) dan Forum Anak Denpasar menggelar ‘Publikasi dan Sosialisasi Kegiatan Literasi’ melalui permainan anak, dipusatkan di kawasan Car Free Day (CFD) dan Taman Janggan, kawasan Niti Mandala, Denpasar, Minggu (4/12).
Peserta dari Sleman menampilkan permainan Koko-Koko pada Festival Olahraga Tradisional di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (28/8/2022).
Topik Pilihan
-
Buleleng 29 Apr 2024 Cegah DBD, Fogging Terus Digencarkan
-
-
-
Badung 25 Apr 2024 Dua Warga Tanzania Dideportasi dari Bali
-
-
-
-
-
Berita Foto
Bali Menjadi Destinasi Favorit
Pameran Kendaraan Listrik PEVSI 2024
Penjual Opak-Opak Keliling
Nusa Ning Nusa
Yang Paling Disuka
MENJELANG pensiun Made Suardana sudah memantapkan niat menjadi pemangku. Saudara dan kerabatnya satu dadia penuh suka cita menyambut hasrat itu. “Alasan kami, De, karena kamu guru agama Hindu, cocoklah kalau kamu setelah pensiun jadi pemangku, memimpin saudara-saudara kita dalam hal ketakwaan pada Hyang Widhi.”