nusabali

Takut Kesaktian Dadong Guliang, Warga Pun Mengungsi

  • www.nusabali.com-takut-kesaktian-dadong-guliang-warga-pun-mengungsi

Jika ada bayi yang menangis tiada henti, orangtuanya kerap mencolek tanah Kuburan Dadong Guliang. Begitu tanah kuburan dioleskan ke dahi si bayi, spontan tangisnya akan reda

Sisi Mistis Kuburan Dadong Guliang di Desa Pakraman Akah, Kecamatan Klungkung

SEMARAPURA, NusaBali
Tak banyak orang tahu, ada sebuah kuburan keramat yang luasnya hanya 3 meter x 3 meter di tegalan milik keluarga I Ketut Konten di Banjar Sukaduka Hyangapi, Desa Pakraman Akah, Kecamatan Klungkung. Itulah Kuburan Dadong (Nenek) Guliang, pere-mpuan yang semasa hidupnya dikenal sakti mandraguna. Takut oleh kesaktian Dadong Guliang, krama terpaksa mengungsi ke desa lain, bahkan sampai memindahkan lokasi Pura Dalem.

Tidak ada yang tahu pasti, kapan Dadong Guliang meninggal dunia dan dibuatkan kuburan seluas 3 meter x 3 meter. Yang pasti, di areal Kuburan Dadong Guliang juga dibangun sebuah tugu untuk menghaturkan persembahan berupa banten sodan, banten saiban, dan sebagainya.

Menurut Pamangku Pura Puseh Desa Pakaraman Akah, Jro Mangku Wayan Diasna, Kuburan Dadong Guliang dikenal sangat angker. Selain itu, Kuburan Dadong Guliang juga diyakini memiliki dimensi niskala yang bertuah untuk berbagai hal. Tak heran jika sejumlah public figure pernah datang ke kuburan ini. Bahkan, presenter dan pelawak kondang Tukul Arwana juga pernah melakukan syuting di Kuburan Guliang.

Jro Mangku Diasna mengisahkan, Dadong Guliang merupakan perempuan asal Desa Guliang, Bangli. Karena ada persoalan di tempat asalnya, Dadong Guliang memilih berkelana menuju sebuah lahan kosong ke Klungkung yang kini disebut Banjar Sukaduka Hyangapi, Desa Akah.


SELANJUTNYA . . .

Komentar