Klopp Akui Berat ke Empat Besar
LIVERPOOL, NusaBali
Juergen Klopp mulai lempar handuk dan enggan bicara soal persaingan perebutan gelar juara Premier League.
Klopp pun mengakui Liverpool tak akan mudah finis empat besar. Dia juga mengungkapkan tidak tahu soal kegagalan Liverpool menciptakan gol dalam tiga laga beruntun, sekaligu pertama kalinya dalam 16 tahun terakhir,
Ya, Liverpool ditahan tanpa gol oleh Manchester United (MU) pada laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Anfield, Senin (18/1) dinihari Wita. Hasil itu memperpanjang puasa kemenangan Liverpool, yang sudah tidak menang dalam empat laga terakhir, dengan tiga kali imbang dan sekali kalah.
Klopp sadar Liverpool akan menghadapi tantangan berat mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. Karena itu, Klopp ingin Liverpool aman di empat besar lebih dulu sebelum bicara soal gelar juara Liga Inggris.
"Ya, musim ini persaingan ke empat besar akan berat. Saya tahu tugas saya dan saya tahu apa yang harus saya lakukan. Yang paling penting adalah lolos ke Liga Champions dan saya tahu betapa sulitnya itu," kata Klopp.
Klopp juga mengaku susah menjawab pertanyaan soal mengapa Liverpool gagal menciptakan gol dalam tiga laga liga beruntun untuk pertama kali dalam 16 tahun terakhir.
Bahkan sang juara bertahan dipaksa mengandalkan kiper Alisson Becker yang membuat beberapa penyelamatan heroik. Alisson memperpanjang statistik tak pernah kalah The Reds pada laga Premier League di Anfield, menjadi 68 laga.
"Tak ada penjelasan yang mudah. Kami selalu menyia-nyiakan peluang bahkan dalam laga-laga yang kami menangkan," kata Klopp.
Menurutnya, momen-momen seperti itu terjadi dalam sepakbola. Ada momen, dimana tak bisa menjelaskan mengapa mencetak gol dari semua sudut, seperti saat melibas Crystal Palace 7-0. Tapi juga ada moment mengapa gagal menciptakan satu gol pun.
Namun Klopp tetap positif, ternyata pertahanan darurat yang diisi dua gelandang Jordan Henderson dan Fabinho, yang sama-sama dipasang sebagai bek tengah, mempertahnkan catatan clean sheet. *ant
Ya, Liverpool ditahan tanpa gol oleh Manchester United (MU) pada laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Anfield, Senin (18/1) dinihari Wita. Hasil itu memperpanjang puasa kemenangan Liverpool, yang sudah tidak menang dalam empat laga terakhir, dengan tiga kali imbang dan sekali kalah.
Klopp sadar Liverpool akan menghadapi tantangan berat mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. Karena itu, Klopp ingin Liverpool aman di empat besar lebih dulu sebelum bicara soal gelar juara Liga Inggris.
"Ya, musim ini persaingan ke empat besar akan berat. Saya tahu tugas saya dan saya tahu apa yang harus saya lakukan. Yang paling penting adalah lolos ke Liga Champions dan saya tahu betapa sulitnya itu," kata Klopp.
Klopp juga mengaku susah menjawab pertanyaan soal mengapa Liverpool gagal menciptakan gol dalam tiga laga liga beruntun untuk pertama kali dalam 16 tahun terakhir.
Bahkan sang juara bertahan dipaksa mengandalkan kiper Alisson Becker yang membuat beberapa penyelamatan heroik. Alisson memperpanjang statistik tak pernah kalah The Reds pada laga Premier League di Anfield, menjadi 68 laga.
"Tak ada penjelasan yang mudah. Kami selalu menyia-nyiakan peluang bahkan dalam laga-laga yang kami menangkan," kata Klopp.
Menurutnya, momen-momen seperti itu terjadi dalam sepakbola. Ada momen, dimana tak bisa menjelaskan mengapa mencetak gol dari semua sudut, seperti saat melibas Crystal Palace 7-0. Tapi juga ada moment mengapa gagal menciptakan satu gol pun.
Namun Klopp tetap positif, ternyata pertahanan darurat yang diisi dua gelandang Jordan Henderson dan Fabinho, yang sama-sama dipasang sebagai bek tengah, mempertahnkan catatan clean sheet. *ant
Komentar