Bali United Siap Jalani Format Baru Piala AFC
DENPASAR, NusaBali
Bali United menyambut keputusan PSSI yang menunjuknya ke Piala AFC 2021. Tim pelatih siap menyesuaikan diri dengan format baru kompetisi klub kelas dua Asia.
Pasalnya, Piala AFC 2021 akan menerapkan sistem home-tournament. TeBali Ya, AFC akan menunjuk beberapa lokasi menjadi tuan rumah. Pemilihan format itu dipilih karena menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19. Lokasi dengan kondisi terbaik akan dipilih demi meminimalisir potensi gangguan jadwal.
Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra Teco menyatakan siap bertanding di Piala AFC. Serdadu Tridatu ditunjuk bersama Persija Jakarta setelah PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco), Rabu (16/12). Teco pun mematok target awal lolos babak penyisihan grup.
"Kabar yang bagus bahwa Bali United kembali menjadi wakil di Piala AFC 2021. Target awal bisa lolos dari babak penyisihan grup sebelum fokus babak selanjutnya. Latihan dan persiapan yang matang harus segera dilakukan tim," kata Teco, di laman klub, Jumat (18/12).
Bali United sebenarnya sempat tampil di Piala AFC 2020. Sayang gelaran itu dihentikan karena AFC kesulitan mengatur jadwal karena situasi pandemi. Teco pun berharap timnya tak terkendala saat tampil di kota yang ditunjuk AFC. Dia ingin timnya terus berkompetisi dengan aman dan nyaman.
"Saya melihat negara yang pantas adalah yang memiliki stadium, hotel dan fasilitas pendukung latihan yang bagus. Selain itu negara yang dipilih juga bisa menerapkan standar protokol kesehatan agar tim bermain dengan tenang dan aman," kata pelatih asal Brasil itu.
Bali United sendiri sudah merencanakan persiapan menyambut kompetisi tahun depan. Selain Piala AFC, ada juga Liga yang rencananya akan kick-off pada awal Februari 2021.
"Saya berharap tim bisa balik latihan di bulan Januari mendatang. Semoga kompetisi bisa mulai tahun depan atau ada kompetisi di bulan Februari," ujar Teco.
Bagi Teco tampil di Piala AFC adalah kesempatan kedua bersama Bali United. Teco memasang target tidak muluk-muluk demi mengangkat performa tim berprestasi.
Sementara itu, PSSI masih menunggu persetujuan dari AFC setelah menunjuk Bali United dan Persija untuk tampil di Piala AFC 2021. Keputusan itu menuai kontroversi, terutama dipilihnya Persija. Mengacu ke manual kompetisi antar-klub Asia, seharusnya Persipura Jayapura yang dipilih, bukan Persija.
"Itu sudah keputusan Exco PSSI. Demikian juga dasar-dasarnya. Keputusannya sudah disampaikan ke AFC, kami sedang menunggu jawabannya, " kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI Yunus Nusi. *
Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra Teco menyatakan siap bertanding di Piala AFC. Serdadu Tridatu ditunjuk bersama Persija Jakarta setelah PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco), Rabu (16/12). Teco pun mematok target awal lolos babak penyisihan grup.
"Kabar yang bagus bahwa Bali United kembali menjadi wakil di Piala AFC 2021. Target awal bisa lolos dari babak penyisihan grup sebelum fokus babak selanjutnya. Latihan dan persiapan yang matang harus segera dilakukan tim," kata Teco, di laman klub, Jumat (18/12).
Bali United sebenarnya sempat tampil di Piala AFC 2020. Sayang gelaran itu dihentikan karena AFC kesulitan mengatur jadwal karena situasi pandemi. Teco pun berharap timnya tak terkendala saat tampil di kota yang ditunjuk AFC. Dia ingin timnya terus berkompetisi dengan aman dan nyaman.
"Saya melihat negara yang pantas adalah yang memiliki stadium, hotel dan fasilitas pendukung latihan yang bagus. Selain itu negara yang dipilih juga bisa menerapkan standar protokol kesehatan agar tim bermain dengan tenang dan aman," kata pelatih asal Brasil itu.
Bali United sendiri sudah merencanakan persiapan menyambut kompetisi tahun depan. Selain Piala AFC, ada juga Liga yang rencananya akan kick-off pada awal Februari 2021.
"Saya berharap tim bisa balik latihan di bulan Januari mendatang. Semoga kompetisi bisa mulai tahun depan atau ada kompetisi di bulan Februari," ujar Teco.
Bagi Teco tampil di Piala AFC adalah kesempatan kedua bersama Bali United. Teco memasang target tidak muluk-muluk demi mengangkat performa tim berprestasi.
Sementara itu, PSSI masih menunggu persetujuan dari AFC setelah menunjuk Bali United dan Persija untuk tampil di Piala AFC 2021. Keputusan itu menuai kontroversi, terutama dipilihnya Persija. Mengacu ke manual kompetisi antar-klub Asia, seharusnya Persipura Jayapura yang dipilih, bukan Persija.
"Itu sudah keputusan Exco PSSI. Demikian juga dasar-dasarnya. Keputusannya sudah disampaikan ke AFC, kami sedang menunggu jawabannya, " kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI Yunus Nusi. *
Komentar