25 Wasit Ikuti Penyegaran Askot PSSI Denpasar
DENPASAR, NusaBali
Sebanyak 25 orang mengikuti penyegaran wasit yang digelar oleh Askot PSSI Denpasar, 14-15 November 2020.
Pada hari pertama yang dilangsungkan di Hotel Kepundung Denpasar difokuskan pada teori, sedangkan hari kedua langsung praktik di Lapangan Sidakarya Denpasar.
" Penyegaran wasit tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh. Makanya pesertanya dibatasi hanya 25 orang," ucap salah satu instruktur penyegaran wasit, Made Witarka.
Kegiatan ini dalam upaya meningkatkan kualitas wasit jelang kompetisi tahun 2021. Dan, dikhususkan wasit - wasit Denpasar.
Selain Made Witarka, penyegaran wasit itu juga menghadirkan Agung Putra yang notabene wasit senior Askot PSSI Denpasar. "Peserta sangat antusias mengikuti penyegaran. Apalagi mereka rata-rata sudah pernah memimpin pertandingan. Makanya, lebih banyak diskusi dari pengalaman mereka selama memimpin pertandingan," terang Witarka.
Penyegaran wasit yang pelaksanaannya mendapat dana hibah dari KONI Denpasar ini diharapkan membuat wasit bisa lebih baik dalam memimpin pertandingan. Terutama dalam menegakkan peraturan permainan yang berlaku.
Sementara itu Ketua Panitia yang juga Direktur Komisi Wasit Askot PSSI Denpasar, Wayan Suwandi menambahkan, penyegaran ini sangat bermanfaat bagi wasit. Apalagi masih berstatus sebagai wasit pemula.
Dan berharap ke depannya melahirkan wasit yang bisa berkiprah di Liga 1. “Dengan segala upaya agar bisa muncul wasit asal Denpasar bisa memimpin pertandingan di tingkat nasional. Terutama kompetisi kasta tertinggi. Itu harapan Askot PSSI Denpasar bisa berkiprah di Liga 1,” ujarnya. *dek
" Penyegaran wasit tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh. Makanya pesertanya dibatasi hanya 25 orang," ucap salah satu instruktur penyegaran wasit, Made Witarka.
Kegiatan ini dalam upaya meningkatkan kualitas wasit jelang kompetisi tahun 2021. Dan, dikhususkan wasit - wasit Denpasar.
Selain Made Witarka, penyegaran wasit itu juga menghadirkan Agung Putra yang notabene wasit senior Askot PSSI Denpasar. "Peserta sangat antusias mengikuti penyegaran. Apalagi mereka rata-rata sudah pernah memimpin pertandingan. Makanya, lebih banyak diskusi dari pengalaman mereka selama memimpin pertandingan," terang Witarka.
Penyegaran wasit yang pelaksanaannya mendapat dana hibah dari KONI Denpasar ini diharapkan membuat wasit bisa lebih baik dalam memimpin pertandingan. Terutama dalam menegakkan peraturan permainan yang berlaku.
Sementara itu Ketua Panitia yang juga Direktur Komisi Wasit Askot PSSI Denpasar, Wayan Suwandi menambahkan, penyegaran ini sangat bermanfaat bagi wasit. Apalagi masih berstatus sebagai wasit pemula.
Dan berharap ke depannya melahirkan wasit yang bisa berkiprah di Liga 1. “Dengan segala upaya agar bisa muncul wasit asal Denpasar bisa memimpin pertandingan di tingkat nasional. Terutama kompetisi kasta tertinggi. Itu harapan Askot PSSI Denpasar bisa berkiprah di Liga 1,” ujarnya. *dek
Komentar