nusabali

Tes Jabatan Eselon II Buleleng Digelar di Kuta

  • www.nusabali.com-tes-jabatan-eselon-ii-buleleng-digelar-di-kuta

Demi netralitas, tes sengaja digelar di sebuah hotel kawasan Kuta, dan sesuai permintaan tim asesor, dilangsungkan di tempat tak jauh dari bandara.

Lolos Administrasi, 22 Pelamar Jalani Tes


SINGARAJA, NusaBali
Lelang empat jabatan Eselon II di lingkup Pemkab Buleleng, mulai memasuki tahap seleksi adu pengetahuan. Tahap ini akan diikuti oleh 22 peserta yang telah dinyatakan lolos administrasi. Rencananya, seleksi adu pengetahuan melalui tes kompetensi dilaksanakan Jumat (21/6) hari ini, di Cristal Hotel, Kuta, Badung.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kabupaten Buleleng, Gede Wisnawa, Jumat (20/6) mengatakan, tes kompetensi itu dilaksanakan langsung Tim Asesor yang sudah direkomendasikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Tes kompetensi berlangsung selama dua hari, hingga Sabtu (22/6). “Untuk pemilihan tempat, mereka (tim asesor,Red) yang meminta harus netral. Jadi kami tidak memakai kantor, dan mereka mintanya dekat dengan bandara, jadi kami pilih tempatnya di hotel saja,” katanya.

Masih kata Wisnawa, setelah tes kompetensi, tahap berikutnya adalah tes wawacara terhadap masing-masing peserta. Tes ini akan dilakukan oleh Tim Panitia Seleksi (Pansel) lelang jabatan Pemkab Buleleng. “Dalam tes wawacara ini, masing-masing peserta nanti wajib membawa dan memaparkan makalahnya tentang bidang tugas yang dilamar,” terangnya.

Disinggung prosentase penilian kelulusan? Kepala BKPSDM Wisnawa menerangkan, dalam penilaian itu masing-masing tahapan memiliki bobot. Untuk tes kompetensi bobot penilaian sebesar 50 persen, dan 50 persen lagi adalah bobot saat tes wawacara dan rekam jejak dari masing-masing peserta. “Rekam jejak itu untuk mengetahui sosok peserta. Ini juga memiliki bobot penilaian, sehingga Pansel tidak salah dalam memberikan nilai,” ujarnya.

Lelang empat jabatan itu masing-masing Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kebakaran, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, dan terakhir adalah Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Dari empat posisi tersebut, tercatat ada 22 pejabat yang sudah mendaftar dan dinyatakan lolos administrasi.

Untuk posisi Kepala Dinas Pertanian tercatat ada empat pejabat yang mendaftar, masing-masing Sekdis Pertanian, I Made Sumiarta; Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas Pertanian, Gede Suadnyana; Kabid Penyuluh Dinas Pertanian, Made Lely Nuryantini; dan Kabid Perkebunan, Dinas Pertanian, Putu Oka Sastra.

Sedangkan posisi Kepala Dinas Kebakaran, tercatat ada empat pejabat yang mendaftar masing-masing, Kabag Umum Setda Buleleng, Nyoman Agus Jaya Sumpena; Sekdis Arsip dan Perpustakaan, Buleleng, Putu Dewi Puspitawati; Sekdis Kependudukan dan Capil Buleleng, Dewa Ketut Mudita; dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, I Wayan Duala Arsayasa.

Kemudian posisi Kepala Kesbangpol, tercatat ada enam pejabat, masing-masing, Sekretaris Badan Kesbangpol, Komang Sumertaya; Camat Sawan, I Gusti Ngurah Suradnyana; Kabid Tata Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup, Ketut Suseni Indrawati; Kabid Kewaspadaan Nasional, Kesbangpol Buleleng, Dewa Ketut Surawijaya; Sekdis Sosial Buleleng, I Gusti Ngurah Aribawa; dan Instruktur Ahli UPTD BLK, Dinas Naker dan Transmigrasi Buleleng, Made Juniadi.

Sedangkan posisi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Buleleng, tercatat memiliki peminat paling banyak masing-masing; Kabid Pengelolaan Arsip, Dinas Arpus Pemprov Bali, Luh Teny Yuliandriana Seputra; Sekcam Sawan, I Gede Arya Suardana; Inspektur Pembangunan Wilayah I, Inspektorat Buleleng, Gede Ngurah Omardani; Wadir Keuangan, RSUD Buleleng, Luh Sutraeni; Sekdis Koperasi dan UKM Buleleng, Ni Nyoman Ayu Wiratini; Kabid Organisasi, Setda Buleleng, Dewa AA Sri Ambarawati; Kabid Sosial Budaya, Bappeda Litbang Buleleng, Dewa Made Sudiarta; dan Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Dinsos Buleleng, Yayan Sutrisna. *k19

Komentar