nusabali

Golkar Bali Terbelah Tiga Kubu

  • www.nusabali.com-golkar-bali-terbelah-tiga-kubu

Laga segitiga perebutan kursi Ketua DPD I Golkar terjadi antara Ketut Sudikerta, Wayan Geredeg, Nyoman Sugawa Korry

Yang menarik, kata sumber NusaBali, Wayan Geredeg juga berkolaborasi dengan Sugawa Korry. "Kekuatan Wayan Geredeg tak bisa dianggap remeh. Bahkan, sudah ada kesepakatan paket Wayan Geredeg-Sugawa Korry. Nantinya, Wayan Geredeg menjadi Ketua DPD I Golkar bali, sementara Sugawa Korry menjabat Sekretaris DPD I Golkar Bali," katanya.

Perlu dicatat, Sugawa Korry adalah tokoh pengagas Forum Ketua DPD II Golkar Kabupaten/Kota se-Bali. "Dengan kekuatan yang dimilikinya, bisa saja Sugawa Korry memang bergerak bukan untuk dirinya, melainkan demi memuluskan perjuangan Wayan Geredeg," lanjut syumber internal Fraksi Golkar DPRD Bali ini.

Skenario lainnya, Sugawa Korry juga bergerak dengan gerbongnya sendiri dan terpisah dari Wayan Geredeg. Seperti halnya Wayan Geredeg, Sugawa Korry juga bisa amankan 1 suara karena dia adalah Ketua DPD II Golkar Buleleng. Sugawa Korry sendiri disebut-sebut punya kedekatan dengan Ketua DPD II Golkar Gianyar Made Dauh Wijana dan Ketua DPD II Golkar Tabanan Nyoman Wirya.

Sebaliknya, kekuatan Ketut Sudikerta selaku kandidat incumbent, tak bisa dipandang enteng. Dukungan untuk Sudikerta diprediksi muncul dari DPD II Golkar Bangli (pimpinan Wayan Gunawan), DPD II Golkar Denpasar (pimpinan Wayan Mariyana Wandira), DPD II Golkar Klungkung (pimpinan I Made Ariandi), dan DPD II Golkar Badung (pimpinan Wayan Muntra). 

Jika ingin tetap mempertahankan kursinya sebagai Ketua DPD I Golkar Bali melalui Musda nanti, Sudikerta harus mampu menguasai minimal 5 suara dari total 9 suara milik DPD II Golkar se-Bali, serta suara dari DPP Golkar, dan Ormas Golkar. "Sekarang tinggal pertarungan di DPP Golkar, selain Ormas partai. Sebab, DPP Golkar juga punya hak suara dan bisa kendalikan DPD II Golkar se-Bali," tandas sumber tersebut.

Sayangnya, kandidat incumbent Ketut Sudikerta belum bisa dikonfirmasi NusaBali terkait perebutkan kursi Ketua DPD I Golkar Bali 2016-2021 melalui Musda mendatang. Saat dihubungi melalui telepon, Senin kemarin, terdengar nada sambung, namun ponselnya tidak diangkat.

Selanjutnya... 

Komentar