Trofi Liga Champions Penawar Duka Liverpool
Tampil impresif di Premier League ternyata tak cukup membawa Liverpool juara.
LIVERPOOL, Nusa Bali
Namun pasukan The Reds bertekad menjadikan trofi Liga Champions sebagai obat penawar kekecewaan dan duka.
"Ketika meraih 30 kemenangan dari 30 laga, maka di awal musim akan berpikir itu cukup untuk jadi juara. Tapi Man City juga tampil sangat bagus. Kami kecewa, namun kami harus bangga dengan apa yang sudah diraih," ujar gelandang senior Liverpool, James Milner, di situs resmi tim.
"saya rasa semua pemain pantas mendapat trofi. Saya rasa tim ini begitu spesial, khususnya para pemain ini, bagaimana mereka berjuang mendapatkan hasil," kata Milner.
Liverpool punya kesempatan terakhir meraih trofi musim ini yakni di final Liga Champions kontra Tottenham Hotspur pada Minggu (2/6) dinihari WITA. Ini bakal jadi final kedua beruntun The Reds yang berupaya membayar kekalahan dari Real Madrid musim lalu.
"Fans sudah begitu luar biasa musim ini, mereka menyemangati kami ketika dibutuhkan, mereka selalu bersama-sama kami ketika melalui kesulitan. Dan seperti yang saya katakan, tidak cuma pemain tapi juga para fans pantas mendapatkan trofi juara," papar Milner.
Namun para pemain Liverpool untuk sementara saat ini beristirahat sejenak dan menikmati libur, usai tuntasnya Premier League. Tapi pekan depan ada hari-hari berat menanti.
Ya, musim Liverpool belum selesai. Satu partai penting masih harus dijalani, yakni final Liga Champions kontra Tottenham Hotspur di Wanda Metropolitano, mmadrid.
Manajer Liverpool Juergen Klopp pun mempersiapkan program latihan yang intensif menuju laga tersebut. Klopp menyebut para pemain akan melalui dua pekan bak pramusim, yang biasanya kental dengan persiapan fisik.
"Kami akan melakukan itu, kami akan memainkan laganya, semoga saja memenanginya, lalu pulang dan memberikan orang-orang apa yang pantas mereka dapatkan," kata Klopp dilansir Telegraph. *
"Ketika meraih 30 kemenangan dari 30 laga, maka di awal musim akan berpikir itu cukup untuk jadi juara. Tapi Man City juga tampil sangat bagus. Kami kecewa, namun kami harus bangga dengan apa yang sudah diraih," ujar gelandang senior Liverpool, James Milner, di situs resmi tim.
"saya rasa semua pemain pantas mendapat trofi. Saya rasa tim ini begitu spesial, khususnya para pemain ini, bagaimana mereka berjuang mendapatkan hasil," kata Milner.
Liverpool punya kesempatan terakhir meraih trofi musim ini yakni di final Liga Champions kontra Tottenham Hotspur pada Minggu (2/6) dinihari WITA. Ini bakal jadi final kedua beruntun The Reds yang berupaya membayar kekalahan dari Real Madrid musim lalu.
"Fans sudah begitu luar biasa musim ini, mereka menyemangati kami ketika dibutuhkan, mereka selalu bersama-sama kami ketika melalui kesulitan. Dan seperti yang saya katakan, tidak cuma pemain tapi juga para fans pantas mendapatkan trofi juara," papar Milner.
Namun para pemain Liverpool untuk sementara saat ini beristirahat sejenak dan menikmati libur, usai tuntasnya Premier League. Tapi pekan depan ada hari-hari berat menanti.
Ya, musim Liverpool belum selesai. Satu partai penting masih harus dijalani, yakni final Liga Champions kontra Tottenham Hotspur di Wanda Metropolitano, mmadrid.
Manajer Liverpool Juergen Klopp pun mempersiapkan program latihan yang intensif menuju laga tersebut. Klopp menyebut para pemain akan melalui dua pekan bak pramusim, yang biasanya kental dengan persiapan fisik.
"Kami akan melakukan itu, kami akan memainkan laganya, semoga saja memenanginya, lalu pulang dan memberikan orang-orang apa yang pantas mereka dapatkan," kata Klopp dilansir Telegraph. *
Komentar