nusabali

Teco Simulasi Lawan Persela

  • www.nusabali.com-teco-simulasi-lawan-persela

Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra mematangkan kombinasi menyerang dan bertahan untuk menghadapi Persela Lamongan.

MANGUPURA, NusaBali
Sesi latihan pada Rabu (13/2) sore di Lapangan Tri Sakti, Legian, itu memang simulasi dari rencana Teco meredam permainan Laskar Joko Tingkir di babak 16 besar Piala Indonesia 2018.

Ya, Bali United bertandang ke Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (18/2). Setelah itu, Serdadu Tridatu menjamu Laskar Joko Tingkir, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (22/2).

Ditemui usai latihan, Teco pun menyampaikan, porsi latihan lebih mengarah pada kombinasi teknik menyerang dan bertahan. Menurutnya,

Pemain harus mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menyerang dan bertahan. Selain itu, pemain juga harus tahu kapan waktu yang tepat untuk shooting serta crossing dalam pertandingan.

 Disinggung soal keberangkatan tandang, Teco mengatakan, tim Bali United akan berangkat dua hari sebelum pertandingan atau hari Jumat.

Namun sebelum berangkat, kata Teco, timnya akan menjalani latihan fisik, teknik serta taktik. Latihan pada Kamis, digelar secara tertutup untuk media maupun penonton umum.

“Jadi kami sudah dalam kondisi yang benar-benar siap ketika berangkat ke Lamongan," kata Teco, di laman resmi klub.

Sementara Irfan Bachdim menganggap pertempuran kontra Persela menjadi ujian sesungguhnya Bali Uinted pada 2019.  Secara pribadi, kata Irfan, dirinya sangat antusias menyambut laga melawan Persela. Sebab timnya akan bertemu tim dari Liga 1 untuk kali pertama pada tahun ini.

Terkait kekuatan Bali United, Irfan menganggap materi cukup kuat karena setiap posisi memiliki pemain berkualitas. "Semoga saja dengan persiapan yang kami lakukan, Bali United bisa meraih hasil positif di kandang Persela," tegas Irfan.

Sedangkan gelandang Bali United Ahmad Maulana Putra menilai permainan tim asal Jawa Timur, seperti Persela memiliki mental yang baik ditambah karakteristik tim yang dibentuk pelatih. Maulana sendiri berkiprah di beberapa klub Jawa Timur memperkuat Madura United dan Deltras Sidoarjo.

"Sedangkan Persela tim bagus dan kompak. Apalagi saat ini diisi pemain-pemain muda yang berpotensi besar. Kami harus bermain dengan fokus tinggi saat menghadapi mereka," kata Ahmad Maulana. *dek

Komentar