nusabali

Terancam ke Papan Bawah

  • www.nusabali.com-terancam-ke-papan-bawah

Widodo meminta semua terus mengevaluasi dan berbenah untuk laga berikutnya.  Soal kekalahan, gol cepat Mitra Kukar membuat kami kesulitan berkembang.

Bali United Tersandung di Tenggarong


MANGUPURA, NusaBali
Tekad Bali United keluar dari hasil buruk gagal terwujud. Skuat Serdadu Tridadu tersandung lagi, hingga menelan tiga kekalahan beruntun di pekan ke 8 Kompetisi Liga 1 musim 2018.  Hasil itu membuat Bali United terancam tergerus di papan bawah klasemen sementara.

Tandang di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (11/5) malam, Andhika Wijaya dkk kalah 1-3 dari tuan rumah Mitra Kukar. Di laga Liga 1 sebelumnya , Bali United juga kalah melawan Sriwijaya FC 3-4 di Gianyar, dan PS Tira 0-1 di Bantul. Ditambah kalah 1-3 saat menjamu Global Cebu di Piala AFC, maka empat laga beruntun mengalami kekalahan.

Dengan hasil negatif yang terus berlanjut ini akan menghantui anak asuh coach Widodo Cahyono Putro saat berlaga di kandang. Ya, Bali United terancam akan kehilangan dukungan dari suporter. Sebab suporter sudah rindu akan hasil poin maksimal.

Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro menegaskan dengan hasil ini jangan saling menyalahkan. Namun ia meminta terus mengevaluasi dan berbenah untuk pertandingan berikutnya.

"Kami harus terus berupaya dan kerja keras lagi. Dan, soal kekalahan tadi gol cepat itu memang membuat kami kesulitan," ungkap Widodo.

Itu terjadi terutama di babak pertama. Apalagi gol beruntun dengan serangan balik cepat. Untuk di babak kedua, Bali United sudah berupaya mengambil inisiatif. Namun hanya mampu mencuri satu gol saja.

"Kalau babak kedua kami sedikit mengambil inisiatif menguasai, tapi tidak bisa mengejar ketertinggalan gol," kata Widodo.

Pada laga di Tenggarong, tuan rumah Mitra Kukar mencetak gol cepat lewat Septian David Maulana menit ke 5, dan dua gol beruntun dari Fernando Rodriguez ke 31 dan ke 34. Hingga turun minum mengiringi ke ruang ganti, Bali United tertinggal tiga gol.

Gol balasan Bali United akhirnya tercipta lewat Stefano Lilipaly menit 73, sekaligus memperkecil ketertinggalan. Hanya saja, gol tersebut merupakan gol balasan satu-satunya dari Bali United. Hingga wasit Djumadi Effendi asal Jawa Timur meniup peluit tetap untuk kemenangan Mitra Kukar 3-1.

Dengan kekalahan itu, Bali United kembali turun ke posisi 12. Bahkan, peringkat tersebut kembali terancam tergerus lagi, mengingat tim di bawahnya belum menjalani laga pekan ke-8.

Bahkan, poin Bali United hanya terpaut empat angka dengan tim juru kunci Arema FC. Arema meraih nilai 5, dan Bali United punya poin 9. Arema FC baru menyelesaikan pertandingan pekan ke-7. Anak asuh Widodo pun terancam tergerus ke papan bawah. Sebab tim di bawah Bali United hanya terpaut satu poin saja. *dek

Komentar