nusabali

Antisipasi Teror, Badung Tebar 100 CCTV di Kuta

  • www.nusabali.com-antisipasi-teror-badung-tebar-100-cctv-di-kuta

Pemkab Badung tak ingin main-main dalam mengantisipasi gangguan keamanan di wilayahnya, terutama pada kawasan strategis pariwisata. Salah satu upayanya, yakni dengan menebar kamera pengawas (CCTV).

MANGUPURA, NusaBali
Tahun 2016 ini, Pemkab Badung menggelontorkan anggaran hingga Rp 26 miliar untuk pemasangan CCTV (Closed Circuit Television) di lokasi strategis, terutama di tempat-tempat wisata.

Sebagai tahap permulaan pemasangan akan dipusatkan di wilayah kecamatan Kuta. Titiknya meliputi, kawasan Pantai Kuta, Legian, dan Seminyak. Termasuk titik strategis lainnya selain pantai.

“Untuk  tahun ini pemasangan kami rancang di 79 titik dengan jumlah kamera CCTV sebanyak 100 unit. Untuk sementara pemasangan kamera pemantau ini  memang kita pusatkan di Kuta,” kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Badung, Wayan Weda Dharmaja, Sabtu (23/1). Menurutnya dengan pemasangan CCTV ini diharapkan semakin memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Kuta. Apalagi Kuta memiliki sejarah kelam dengan aksi-aksi teror, seperti terjadinya bom Bali beberapa tahun silam. “Aksi teror di Jakarta itu, pelajaran bagi kita. Makanya dengan pemasangan CCTV diharapkan pengawasan dapat lebih optimal,” katanya.

Pemasangan secara besar-besaran CCTV diakui baru pertamakali dilakukan. “Oleh pemerintah sendiri ini baru pertama kali,” aku pejabat asal Sembung, Mengwi, itu. Tapi, lanjutnya, pemasangan yang dilakukan oleh perusahaan dan desa adat sudah banyak. Selain di kawasan Kuta, pemasangan CCTV secara bertahap juga bakal dipasang di seluruh wilayah di Badung. Dari Kuta Selatan hingga Petang. Nanti tergantung kajian mana wilayah paling mendesak segera dilakukan pemasangan CCTV.

Terkait anggaran yang cukup besar, Rp 26 miliar, Weda Dharmaja menjelaskan untuk memenuhi kebutuhan sarana pendukung dalam pemasangan CCTV, di antaranya belanja modal untuk pembangunan konstruksi dan ruang kontrol yang berpusat langsung di kantor Dishubkominfo, Puspem Badung, termasuk juga peralatan pendukung seperti monitor pemantau, dan lain-lain. Kemudian belanja modal untuk penyewaan fiber optic. Terakhir dari anggaran itu juga untuk gaji 15 karyawan yang nanti bakal direkrut. “Anggarannya memang besar. Tapi ini semua demi menjaga keamanan Badung dan Bali secara umum,” tandasnya.

Pemasangan CCTV oleh pemkab Badung mendapat tanggapan positif dari dewan. Ketua DPRD Badung Putu Parwata, menyatakan program ini akan banyak membantu aparat kepolisian dalam hal pengawasan wilayah. “Saya dengar CCTV juga terkoneksi dengan pihak kepolisian. Ini bagus sekali. Kami berharap pemasangan semakin memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Kuta,” kata politisi asal Dalung, Kuta Utara, itu. 7 asa

Komentar