nusabali

Menanti Banjir Gol di Etihad

  • www.nusabali.com-menanti-banjir-gol-di-etihad

Manchester City menjamu Liverpool dalam big match Premier League di Etihad Stadium, Sabtu (9/9) malam Wita.

Big Match City vs Liverpool Malam Ini 

MANCHESTER, NusaBali
Kedua tim menganut gaya sepakbola menyerang dan terbuka. Duel itu pun  diprediksi menjanjikan laga menarik. Banyak peluang yang berpotensi banyak gol. Kedua tim juga punya bekal serupa menuju laga ini. Keduanya memetik dua kali menang dan sekali imbang di tiga partai pertama EPL. Bedanya, City melandaskan permainan pada penguasaan bola. Liverpool mengandalkan tusukan-tusukan cepat para penyerangnya.

Musim lalu kedua tim bertanding ketat di liga, dengan Liverpool menang 1-0 di Anfield pada pertemuan pertama dan berimbang 1-1 pada pertemuan kedua di Etihad. Hasil lebih mencolok terjadi pada musim sebelumnya, dimana Liverpool dua kali menghantam City,  4-1 dan 3-0. Mantan pemain Liverpool Jan Molby mencium aroma banyak gol di laga nanti. Dengan kedua tim sama-sama bermain terbuka dan punya pemain-pemain berkualitas tinggi, hujan gol bisa terjadi.

“Liverpool sudah meningkat dan dalam suasana bagus. City punya banyak sekali pemain bertalenta, tapi tidak terlihat sudah menemukan komposisi dan formasi yang tepat,"kata pemain asal Denmark ini Membandingkan statistik keduanya, bagaimana kiprahnya? Ya, 

City, yang ditangani Pep Guardiola, suka menguasai bola dan membangun serangan pelan-pelan dari lini ke lini. Sedangkan Liverpool sedikit lebih direct dalam mengalirkan bola, demi memanfaatkan kecepatan para penyerangnya.

Dari data Squawka, City sejauh ini mencatatkan total 1.886 umpan berbanding hanya 1.634 umpan milik Liverpool. Penguasaan bola, The Citizens juga lebih baik dalam mengumpan, dengan akurasinya hingga 87%.  Akurasi umpan Liverpool 81%.

City memainkan umpan-umpan pendek, terlihat dari rata-rata jarak umpan yang tercatat di angka 16,66 meter. Liverpool rata-rata umpannya berjarak 18,90 meter, yang menegaskan permainannya cenderung lebih direct.

Terlepas dari perbedaan gaya itu, kedua tim kurang lebih seimbang dalam hal menciptakan peluang. Jika City unggul dalam perkara umpan-mengumpan, Liverpool unggul dalam efisiensi serangan. Liverpool juga lebih baik dalam aksi bertahan. *

Komentar