nusabali

Karangasem Diguncang Gempa Berkekuatan 3.5 Magnitudo

  • www.nusabali.com-karangasem-diguncang-gempa-berkekuatan-35-magnitudo

MANGUPURA, NusaBali.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar kembali menginformasikan telah terjadi gempa di wilayah timur Pulau Bali, tepatnya di Kabupaten Karangasem pada Rabu (19/4/2023) dini hari.

Getaran tersebut terjadi pada pukul 03.07. WITA, dengan kekuatan 3.5 Magnitudo. Dari Informasi yang telah NusaBali.com himpun, wilayah tersebut diguncang gempa bumi tektonik.

Dari hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi yang berkekuatan 3.5 Magnitudo, Episenter terletak pada koordinat 8.07 derajat Lintang Selatan (LS) dan 115.56 deerajat Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 31 kilometer timur laut Karangasem, Bali pada kedalaman 15 kilometer.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar naik busur belakang Flores (Flores Back Arc Thrust),” terang Kepala Balai Besar MKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho.

Lebih lanjut ia jelaskan, dampak dari gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan yang dirasakan di wilayah Tejakula III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). Namun, terang dia hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

Sedangkan untuk hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Cahyo juga turut menerangkan dari hasil monitoring, pihaknya belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock). Sehingga ia menghimbau kepada masyarakat agar selalu tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi. Selain itu hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Lalu periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” harapnya. *ris

Komentar