Liverpool Hancurkan MU di Anfield Stadium

Liverpool ngamuk lewat Cody Gakpo, Mohamed Salah, dan Darwin Nunez masing-masing mencetak dua gol, serta satu gol Roberto Firmino. Kemenangan ini membuat asa Liverpool untuk menembus empat besar semakin terbuka. The Reds kini bercokol di posisi kelima klasemen dengan 42 poin. Sedangkan kekalahan telak itu tak membuat MU beranjak dari posisi tiga dengan 49 poin, namun tetap saja hasil memalukan itu sulit diterima.

Kekecewaan dan amarah pun tak dapat disembunyikan manajer Manchester United (MU) Eric Ten Hag saat melihat timnya dibantai Liverpool 0-7. Padahal di mata Ten Hag, MU bermain cukup bagus pada babak pertama. Namun pada babak kedua, dirinya tidak melihat sebuah tim.

"Saya tidak punya penjelasan. Di babak pertama kami cukup memegang kendali. Babak kedua di awal kami kebobolan dua gol. Tidak ada satu kesatuan tim. Kami tidak mengikuti rencana. Ada 11 pemain, bermain individu," kata Erik ten Hag.

Lebih lanjut, Erik ten Hag mengatakan para pemainnya tidak disiplin. Instruksinya untuk tetap bermain sebagai tim tidak berjalan, terutama pada babak kedua.

"Kami membuat keputusan yang salah. Bagi saya itu tidak profesional. Saya benar-benar kecewa dan marah. Kami mengecewakan para penggemar kami. Sebagai skuat, sebagai tim, kami tidak bisa membiarkan ini. Itu adalah laga yang sangat buruk dan yang terburuk tahun ini,"kata Ten Hag.

Kapten tim MU Bruno Fernandes pun harus mengalami malam yang buruk saat MU menelan kekalahan memalukan dari Liverpool. Bukan hanya secara teknis, Fernandes disorot karena statusnya sebagai kapten dan gagal tampil bagus.

"[Kekalahan lawan Liverpool] sangat membuat frustrasi, mengecewakan, dan sedih karena ini adalah hasil yang sangat buruk. Kami datang ke sini dengan pola pikir yang berbeda sebelum pertandingan," kata Fernandes.

Sebenarnya, kata Fernandes, MU masih dalam trek yang benar dan bermain sesuai rencana. Namun, mereka kebobolan pada lima menit akhir babak pertama. Lalu, MU terkapar dan tidak berdaya pada babak kedua.

Sementara itu, manajer Liverpool Jurgen Klopp mengaku bahagia mampu memenangi laga tersebut. Bukan karena hasil akhirnya saja, tetapi juga peenampilan anak asuhnya yang menurutnya luar biasa.

"Kami membutuhkan hasil dan penampilan bagus. Malam ini kami mendapatkan keduanya. Awal pertandingan sangat dominan dan sangat fleksibel," kata Jurgen Klopp.

Klopp pun dengan bangga menyatakan, Liverpool telah kembali walaupun sadar banyak tim yang ingin bersua anak asuhnya lantaran sempat terganggu dengan inkonsistensi. "Penting bagi semua orang untuk mengetahui bahwa kita ada di sini dan kita masih hidup,"kata Klopp. *