nusabali

Usai Inggris Kalah, Southgate Butuh Waktu Pikirkan Nasibnya

  • www.nusabali.com-usai-inggris-kalah-southgate-butuh-waktu-pikirkan-nasibnya

DOHA, NusaBali
Pelatih Inggris Gareth Southgate mengatakan, dirinya perlu waktu sebelum membuat keputusan tentang masa depannya sebagai pelatih Inggris.

Hal itu diungkapkan usai kekecewaan akibat kekalahan Inggris 1-2 dari Prancis di perempatfinal Piala Dunia 2022, di Stadion Al Bayt, Minggu (11/12) dinihari WIta.

Ya, kekalahan itu memupus harapan Inggris untuk mengakhiri penantian panjang 56 tahun dalam upaya meraih kembali trofi Piala Dunia. Inggris sebelumnya sempat tembus semifinal Piala Dunia 2018 dan final Kejuaraan Eropa 2020 tahun lalu. Inggris pernah sekali juara Piala Dunia pada tahun 1966 di kandang sendiri.

Southgate menegaskan dirinya sekarang perlu waktu berpikir sebelum mengambil keputusan yang tepat. Sebab, secara emosional mengalami begitu banyak perasaan berbeda. Bahkan energi yang dibutuhkan dalam Piala Dunia sangat besar. Jadi Southgate ingin membuat keputusan yang tepat, baik untuk tim, Inggris, dan FA.

“Saya harus yakin keputusan apa pun yang saya buat adalah keputusan yang benar dan menurut saya tepat mengambil sedikit waktu untuk melakukannya karena saya tahu di masa lalu bagaimana perasaan saya berfluktuasi segera setelah turnamen," kata Southgate.

Kontrak Southgare berlaku hingga Desember 2024 agar dapat mengikuti Kejuaraan Eropa tahun itu, Dia mengatakan dirinya bangga dengan performa timnya di Qatar dan terlalu dini untuk merencanakan masa depannya.

"Untuk pergi lagi butuh banyak energi dan harus memastikan siap untuk itu. Ada kualifikasi (Euro 2024) pada Maret dan bersama-sama ada terlalu banyak hal di kepala saya untuk dipikirkan,”kata Southgate.

Dia mengatakan ada "banyak hal yang menarik" karena timnya yang banyak diisi pemain muda. Dia merasa penampilan Inggris melawan Prancis adalah yang terbaik yang pernah dimainkan melawan tim negara besar selama masa jabatannya.

"Mereka tahu seberapa ketatnya (pertandingan) itu. Mereka tahu mereka telah menekan tim papan itu atas sepanjang laga. Kami mencatat lebih banyak penguasaan bola, lebih banyak percobaan ke gawang,”kata Southgate. *ant

Komentar