Penulisan Aksara Bali di Papan Nama Jalan Banyak Keliru

Ada juga penulisan nama jalan yang salah, seharusnya Jalan Tirta Matan Ai ditulis Tirta Matan Ia.  Kabid Teknis Sarana Prasarana Dinas Perhubungan Bangli, Anak Agung Gede Hartawan menjelaskan, saat ini masih proses pemasangan papan nama. Dia akan mengecek kembali penulisan papan nama yang keliru. “Kami cek kembali, salah penulisan akan diperbaiki,” jelas Anak Agung Hartawan, Rabu (10/8). Sementara Pejabat Pengadaan Dinas Perhubungan Bangli, Nyoman Mudita mengatakan pergantian papan nama menyasar ruas jalan di seputaran kota Bangli, kawasan LC Uma Aya, dan LC Uma Bukal.

Sesuai Pergub Bali Nomor 80 tahun 2018, papan nama jalan dilengkapi tulisan aksara Bali. Penempatan aksara Bali di atas huruf latin. “Sebanyak 106 papan nama jalan diganti,” ungkap Mudita. Ada 16 titik ruas jalan belum dilengkapi papan nama jalan. Pengadaan dan pemasangan papan nama jalan dan pergantian papan nama dengan anggaran Rp 100.080.042. Sesuai kontrak, kegiatan harus selesai tanggal 4 Agustus 2022 namun hingga pertengahan bulan Agustus kegiatan masih berlangsung. Mudita optimis pekerjaan segera tuntas. *esa