nusabali

Dukung Hybrid Learning, Disdikpora Kembangkan Portal ‘Bali Malajah’

  • www.nusabali.com-dukung-hybrid-learning-disdikpora-kembangkan-portal-bali-malajah

DENPASAR, NusaBali - Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali mengembangkan portal pembelajaran online bernama ‘Bali Malajah’. Portal ini diharapkan mendukung program hybrid learning yang akan jadi model pembelajaran di masa depan.

Portal Bali Malajah merupakan rumah besar yang menyediakan layanan pendidikan terintegrasi, di dalamnya tersedia fitur layanan pembelajaran daring dan pelatihan peningkatan kompetensi guru yang bersifat adaptif terhadap dinamika perkembangan teknologi, informasi, komunikasi (TIK), dan kebutuhan pendidikan.

“Portal ini menyediakan layanan pendidikan berbasis digital yang terintegrasi dapat dimanfaatkan oleh guru dan siswa pada satuan pendidikan,” kata Kepala UPTD Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan (BPTekdik) Disdikpora Bali Luh Made Seriarningsih kepada NusaBali, Rabu (22/11).

Dia melanjutkan, melalui portal yang dibangun Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali ini, proses pembelajaran dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Siswa dapat dengan mudah menemukan materi belajar untuk dipelajari. Guru dengan mudah membagikan materi ataupun memberikan tugas kepada murid.

Portal Bali Malajah menyediakan bahan belajar, serta fasilitas pembelajaran jarak jauh dalam bentuk kelas virtual yang mendukung interaksi antara guru dan murid. Selain itu tersedia layanan pelatihan jarak jauh untuk meningkatkan kompetensi guru dalam penguasaan dan penggunaan TIK.

Saat ini setidaknya sudah ada lima fitur yang tersedia pada portal Bali Malajah, meliputi Kelas Virtual, Sumber Belajar, Pembatik, Simpatik, dan Nyapa Guru dan Siswa. Seriarningsih menjelaskan fitur-fitur tersebut akan terus dikembangkan baik kualitas maupun kuantitasnya.

Khusus fitur Kelas Virtual saat ini tengah disosialisasikan UPTD BPTekdik kepada beberapa SMA di Bali, khususnya di Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan (Sarbagita). Sampai akhir tahun ditargetkan 20 SMA, 18 SMK, dan 9 SLB sudah menerima sosialisasi Bali Malajah.

“Sudah jadi satu di situ semuanya. Jadi guru nge-share tugas, kalau mau buat ujian tinggal buat soalnya online. Jadi sama halnya kelas, cuma divirtualkan,” sebut Seriarningsih.

Awal tahun depan diharapkan sekolah-sekolah tersebut dapat menggunakan fitur Ruang Virtual. “Jadi di awal tahun 2024 kita target yang Sarbagita dulu mereka harus coba selama satu semester penggunaan kelas virtual ini berjalan apa tidak,” ucap Seriarningsih.

Menurut Seriarningsih kombinasi belajar tatap muka langsung dan online (hybrid learning) akan menjadi model belajar yang diterapkan banyak institusi pendidikan di masa mendatang. Bali Malajah mendukung semangat tersebut dengan menyisipkan fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan yang ada di Bali.

Salah satu fitur menarik lainnya dari Bali Malajah adalah Nyapa Guru dan Siswa. Di dalam fitur ini siswa dapat menemukan berbagai konten pendidikan yang dikemas berupa webinar, talk show, podcast, dan konten menarik lainnya. “Diproduksinya di studio mini kami,” kata Seriarningsih sembari menambahkan siswa nantinya dapat berperan aktif memproduksi konten di dalam fitur ini.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Denpasar Made Rida SPd, MPd, menyambut baik portal Bali Malajah. Setelah mendapat sosialisasi dari UPTD BPTekdik pihak sekolah melihat Bali Malajah akan menambah metode pembelajaran yang dilakukan di sekolah. “Konten-konten Bali Malajah ini sangat positif untuk menumbuhkan animo siswa dalam belajar,” sebutnya.

Meski demikian, dia mengungkapkan proses pembelajaran saat ini masih didominasi secara tatap muka langsung. 7 cr78

Komentar