nusabali

Sekda Bali Libatkan Anak Muda Tanam 1.000 Bibit Mangrove

  • www.nusabali.com-sekda-bali-libatkan-anak-muda-tanam-1000-bibit-mangrove

DENPASAR, NusaBali - Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra melibatkan puluhan anak muda dalam kegiatan penanaman 1.000 bibit mangrove di Mangrove Arboretum Park Pedungan, Denpasar Selatan.

Dalam keterangan yang diterima di Denpasar, Jumat (26/4/2024), disebutkan bahwa kegiatan yang diikuti 225 pelajar dan mahasiswa ini merupakan aksi lanjutan mendukung program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) memitigasi perubahan iklim.

“Gerakan penanaman mangrove di Bali melibatkan Gen Z. Kami di sini bersama adik-adik Gen Z merupakan cara untuk mengedukasi mereka agar tahu dan paham tentang pentingnya keberadaan mangrove,” kata Sekda Dewa Indra.

Untuk membangkitkan semangat peserta penanaman mangrove, Sekda Dewa Indra memekikkan yelyel ‘Kita Jaga Mangrove, Mangrove Jaga Kita, Keren Full’, kemudian mereka melubangi bagian bawah kantong plastik tempat penyemaian bibit mangrove dan memulai penanaman.

Birokrat nomor satu di Pemprov Bali itu sendiri menanam mangrove jenis Rhizophora Stylosa, sembari menyampaikan bahwa ini adalah upaya menambah luas tanam mangrove di seluruh Indonesia khususnya Pulau Dewata.

Dalam kegiatan penanaman mangrove, Sekda Dewa Indra mengikuti dialog dengan Menteri LHK Siti Nurbaya secara daring sambil menyampaikan bahwa khususnya di Bali Selatan mangrove sangat penting sebagai wilayah risiko tinggi tsunami.

“Mangrove adalah benteng pertahanan yang harus kita jaga dengan baik,” ujarnya.
Bali memiliki hutan mangrove yang terhampar di atas 3.000 hektare luas tanam, di mana 40 persennya ada di wilayah Bali Selatan.

“Upaya merawat hutan mangrove membutuhkan keterlibatan seluruh komponen utamanya generasi muda, tak bisa hanya mengandalkan Kementerian LHK. Mangrove harus ditanam, dirawat, dan dilindungi bersama,” tutur Sekda Dewa Indra.

Menteri LHK Siti Nurbaya menyampaikan terima kasih atas dukungan yang ditunjukkan pemerintah daerah dan masyarakat Bali dalam upaya pemeliharaan mangrove.

Selanjutnya diharapkan semangat ini dapat terus ditingkatkan, karena Kementerian LHK sangat membutuhkan dukungan dan peran aktif dari berbagai komponen. 7 ant

Komentar