nusabali

Garong Curanmor Sikat Motor Anak Kos

  • www.nusabali.com-garong-curanmor-sikat-motor-anak-kos

DENPASAR, NusaBali
Peristiwa pencurian sepeda motor terjadi di Jalan Pulau Sebatik Nomor 14, Kelurahan Dauh Puri Kelod, Kecamatan Denpasar Barat, Minggu (18/7).

Sepeda motor Yamaha Vixion DK 1756 OE milik Marselinus Nadun, 27 raib di parkiran kosnya setelah sehari penuh tak digunakan. Motor tersebut diketahui hilang pukul 18.00 Wita saat Nadun hendak buang sampah.  

Dikonfirmasi, Selasa (20/7) siang, Nadun mengaku terakhir motor miliknya tersebut digunakan Sabtu (17/7) pukul 18.00 Wita. Motor itu diparkir di dekat pintu gerbang. Sejak petang itu Nadun tidak pernah turun dari kamar kosnya di lantai 2. Nah, Minggu petang dia turun dari kosnya hendak buang sampah.

"Sampai di parkiran saya tidak menemukan motor saya. Saya tanya kepada tetangga yang ada di lantai I siapa tahu mereka pindah parkir motor itu. Ternyata tidak ada yang tahu. Karena tak ditemukan akhirnya saya buat laporan kehilangan di Polsek Denpasar Barat," ungkap Nadun.

Nadun mengaku tidak menaruh curiga kalau motornya itu diincar maling. Dia memarkir motornya itu tanpa kunci stang. Ditambah lagi pintu gerbang kos tersebut pada malam hari tidak dikunci.

"Tidak tahu sekitar jam berapa maling itu ambil motor saya. Karena sejak saya tinggal sampai Minggu petang saya tidak perhatikan," ungkap pria asal Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ini.

Nadun mengisahkan peristiwa pencurian sepeda motor terjadi untuk kesekian kalinya di kos tersebut. Terakhir terjadi tahun 2018. Pada saat motornya diketahui hilang dari parkiran Nadun sempat menelepon semua temannya untuk menanyakan siapa tahu ada yang pinjam.

"Saya berharap polisi bisa mengungkap kasus ini. Saya sudah lengkapi semua berkas yang diperlukan polisi untuk memudahkan pengungkapan kasus tersebut. Itu motor satu-satunya saya punya. Terpaksa saya pergi kerja jalan kaki," tutur Nadun.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat AKP Andi Muh Nurul Yakin mengatakan masih melakukan penyelidikan. "Laporan itu masih kita lekukan penyelidikan. Semoga segera terungkap," ungkap AKP Nurul Yaqin. *pol

Komentar