Persani Minta Dipinjami GOR

Gelanggang olahraga tersebut akan digunakan sebagai tempat latihan pada 2021 nanti. Sampai saat ini Persani belum memiliki tempat latihan yang representatif bagi atlet senam Bali ini.

Ketua Umum Pengprov Persani Bali I Made Dana Tenaya mengatakan, sebenarnya Persani Bali sudah berkoordinasi dengan KONI Bali. Karena, gedung dan sarana olahraga itu di bawah KONI Bali. Mereka berharap setidaknya dapat memintam 1-2 minggu sekali.

"Ini hanya peminjaman, agar atlet senam dapat berlatih," tegas Dana Tenaya. Dana Tenaya juga berharap KONI Bali dapat membantu, termasuk sarana dan prasarana lainnya. Misalnya, peralatan senam, sehingga bisa dipakai di sekolah-sekolah untuk latihan. Dengan demikian keinginan siswa atau siswi kian terdorong dan termotivasi jadi pesenam.

"Kalau untuk atlet kan senam itu dimulai dimulai dari sekolah-sekolah. Kalau soal pelatih kami siap membantu karena kami memiliki 35 pelatih berlisensi level 1 di Bali," kata Dana Tenaya.

Level satu itu dasar pelatihan untuk pesenam. Semua pelatih itu dari guru-guru SD, SMP, SMA/SMK seluruh Bali, sehingga pelatih senam sudah mencukupi. Hanya saja dia sangat memaklumi,bkarena untuk sarana dan prasarana juga kesulitan dimiliki sekolah lantaran sekolah juga punya program lainnya sehingga tidak bisa diarahkan seperti untuk dana bosnya.

“Kalau sumbangan dari PB Persani, Persani Bali sudah mengusulkan jika ada sarana dan prasarana di PB Persani bisa Bali diperhitungkan untuk diberikan bantuan. Semoga PB Persani bisa membantu. Kami memang sempat bertemu dengan pengurus PB namun saat itu bertemu Wakil Ketua 1 dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) yang berjanji bakal menyampaikan ke Ketua Umum," jelas Dana Tenaya. *dek