Kecamatan Denpasar Timur Paling Konsisten Zona Hijau
DENPASAR, NusaBali
Kecamatan Denpasar Timur (Dentim) menjadi wilayah yang paling konsisten masuk ke dalam zona hijau penyebaran Covid-19.
Artinya, penyebaran virus corona di daerah ini masih terkendali. Meski begitu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar tetap mengimbau untuk selalu membatasi kegiatan supaya tidak terjadi lonjakan kasus positif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat dihubungi, Rabu (11/11) mengatakan meski beberapa wilayah di Kota Denpasar masuk zona hijau, kegiatan tetap dibatasi. Menurutnya, zona hijau bukan berarti menjamin bisa leluasa melakukan kegiatan.
"Tetap protokol kesehatan dijalankan dengan ketat, karena masih ditemukan kasus positif Covid-19 di sana," ucapnya. Dewa Rai menjelaskan, di daerah zona hijau itu, kegiatan terbatas masih bisa dilakukan, tapi pengawasan protokol kesehatannya tetap ditegakkan. Seperti misalnya kegiatan usaha bisa buka sampai jam 10-11 malam. Pelaksanaan upacara keagamaan juga diawasi. "Kalau dikasih lepas dalam artian dibebaskan, takutnya terjadi lonjakan kasus," terangnya.
Begitu juga soal pembukaan sekolah yang berada di Dentim, belum bisa dilakukan. Mengingat untuk membuka sekolah itu harus merata dan syaratnya adalah wilayah Kota Denpasar harus konsisten tanpa kasus Covid-19 selama 14 hari. Meski masuk zona hijau, kata Dewa Rai, ada juga wilayah di Denpasar Timur yang masuk ke zona kuning, namun jumlahnya tidak banyak.
Wilayah itu adalah Kelurahan Kesiman dan Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar Timur. Zona kuning tersebut artinya di wilayah itu kasus positif berkisar 3 sampai 10 kasus, sedangkan zona orange (jumlah 10-40 kasus) dikatakan nihil atau kosong. Sementara untuk kecamatan lainnya, dikatakan Dewa Rai untuk wilayah Kecamatan Denpasar Barat yang masuk zona hijau, yakni Kelurahan Dauh Puri, Desa Dauh Puri Kangin, Kelurahan Pemecutan, Desa Dauh Puri Kauh dan Desa Tegal Harum.
Zona kuning, yaitu Desa Padangsambian Kaja, Kelurahan Padangsambian serta Desa Dauh Puri Kelod. Dan zona orange yakni Desa Pemecutan Kelod dan Padangsambian Kelod. Kemudian di Kecamatan Denpasar Selatan, zona hijau yakni Kelurahan Sanur, Desa Sanur Kaja, Desa Sanur Kauh, Desa Sidakarya, Kelurahan Panjer dan Kelurahan Serangan. Zona kuning Kelurahan Renon, Kelurahan Sesetan, Kelurahan Pedungan dan Desa Pemogan.
Untuk Kecamatan Denpasar Utara, zona hijau yakni Desa Peguyangan Kaja, Desa Dangin Puri Kangin, Desa Dangin Puri Kauh, Desa Dauh Puri Kaja dan Kelurahan Ubung. Zona kuning ada Kelurahan Tonja, Kelurahan Peguyangan dan Desa Peguyangan Kangin. Serta zona orange ada di Desa Ubung Kaja dan Desa Pemecutan Kaja. *mis
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat dihubungi, Rabu (11/11) mengatakan meski beberapa wilayah di Kota Denpasar masuk zona hijau, kegiatan tetap dibatasi. Menurutnya, zona hijau bukan berarti menjamin bisa leluasa melakukan kegiatan.
"Tetap protokol kesehatan dijalankan dengan ketat, karena masih ditemukan kasus positif Covid-19 di sana," ucapnya. Dewa Rai menjelaskan, di daerah zona hijau itu, kegiatan terbatas masih bisa dilakukan, tapi pengawasan protokol kesehatannya tetap ditegakkan. Seperti misalnya kegiatan usaha bisa buka sampai jam 10-11 malam. Pelaksanaan upacara keagamaan juga diawasi. "Kalau dikasih lepas dalam artian dibebaskan, takutnya terjadi lonjakan kasus," terangnya.
Begitu juga soal pembukaan sekolah yang berada di Dentim, belum bisa dilakukan. Mengingat untuk membuka sekolah itu harus merata dan syaratnya adalah wilayah Kota Denpasar harus konsisten tanpa kasus Covid-19 selama 14 hari. Meski masuk zona hijau, kata Dewa Rai, ada juga wilayah di Denpasar Timur yang masuk ke zona kuning, namun jumlahnya tidak banyak.
Wilayah itu adalah Kelurahan Kesiman dan Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar Timur. Zona kuning tersebut artinya di wilayah itu kasus positif berkisar 3 sampai 10 kasus, sedangkan zona orange (jumlah 10-40 kasus) dikatakan nihil atau kosong. Sementara untuk kecamatan lainnya, dikatakan Dewa Rai untuk wilayah Kecamatan Denpasar Barat yang masuk zona hijau, yakni Kelurahan Dauh Puri, Desa Dauh Puri Kangin, Kelurahan Pemecutan, Desa Dauh Puri Kauh dan Desa Tegal Harum.
Zona kuning, yaitu Desa Padangsambian Kaja, Kelurahan Padangsambian serta Desa Dauh Puri Kelod. Dan zona orange yakni Desa Pemecutan Kelod dan Padangsambian Kelod. Kemudian di Kecamatan Denpasar Selatan, zona hijau yakni Kelurahan Sanur, Desa Sanur Kaja, Desa Sanur Kauh, Desa Sidakarya, Kelurahan Panjer dan Kelurahan Serangan. Zona kuning Kelurahan Renon, Kelurahan Sesetan, Kelurahan Pedungan dan Desa Pemogan.
Untuk Kecamatan Denpasar Utara, zona hijau yakni Desa Peguyangan Kaja, Desa Dangin Puri Kangin, Desa Dangin Puri Kauh, Desa Dauh Puri Kaja dan Kelurahan Ubung. Zona kuning ada Kelurahan Tonja, Kelurahan Peguyangan dan Desa Peguyangan Kangin. Serta zona orange ada di Desa Ubung Kaja dan Desa Pemecutan Kaja. *mis
Komentar