Akademi Bola Voli Buleleng Diluncurkan
Kepengurusan PBVSI Buleleng Dikukuhkan
SINGARAJA, NusaBali
Pengurus Kabupaten Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Buleleng masa bakti 2020-2024 dikukuhkan pada Minggu (13/9) pagi di Hotel Banyualit, Lovina.
Pengurus anyar pun ditantang untuk segera memperbaiki manajemen dan meningkatkan prestasi bola voli minimal di regional Bali. Pelantikan pengurus baru juga disertai dengan launching Akademi Bola Voli Buleleng (ABVB) sebagai wadah pembinaan dan pencetakan atlet bola voli di Buleleng.
Launching ABVB dilakukan Kadisdikpora Buleleng Made Astika mewakili Bupati Buleleng Putu Agus Surdanyana. Sedangkan pelantikan pengurus Pengkab PBVSI Buleleng dilakukan oleh Ketua Umum Pengprov PBVSI Bali, I Nyoman Sukanada. “Buleleng belum pernah menduduki prestasi yang memuaskan di olahraga voli. Pengelolaan management yang harus diperbaiki. Mudah-mudahan pengurus baru bisa meningkatkan prestasi Buleleng dengan 80 klubnya agar dimanage dengan baik tanpa pilih kasih,” tegas Sukanada.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum KONI Buleleng I Nyoman Artha Widnyana. “Olahraga prestasi itu parameternya jelas yakni medali. Akademi ini memberikan harapan baru kita semua apalagi binpresnya melibatkan dosen FOK Undiksha yang memang kompeten,” kata dia.
Sementara itu Ketua Umum Pengkab PBVSI Buleleng Putu Mangku Mertayasa mengatakan setelah terpilih menjadi Ketua Umum, dia mulai melakukan pemetaan dan pendataan. Buleleng dengan wilayah terluas di Bali menurutnya mendapatkan bonus demografi yang seyogyanya menjadi modal utama melakukan pembinaan, pembibitan dan peningkatan kualitas atlet voli. “Setelah terpilih kami di pengurus adakan Rakertas untuk mengevaluasi manajemen sebelumnya dan mencarikan jawaban solusi sehingga muncul Akademi Bola Voli Buleleng ini. Ternyata setelah kami buka pendaftaran online 3 pekan pelamarnya sudah mencapai 401 orang, animo masyarakat sangat tinggi,” ungkap Pembina olahraga yang juga anggota DPRD Buleleng ini.
Dalam ABVB ini seluruh siswa dari usia 13-20 tahun akan dibina di 4 titik pembinaan di Buleleng secara gratis. Mereka nantinya akan diklasifikasikan pemula, remaja, junior dan senior. Dijelaskan secara teknis oleh Direktur ABVB, Dr Syarif Hidayat, konsep yang diterapkan adalah pembinaan usia dini yang mengarah pada program jangka panjang. Hasil pembinaan atletnya di ABVB diharapkan dapat tembus sebagai atlet nasional.
Selain pembinaan dan pembibitan atlet, Ketum yang sering disapa MMY ini juga membidik pelaksanaan event nasional Proliga pada tahun 2023 di Buleleng. Disamping pelaksanaan berbagai event kejuaraan yang telah disiapkan dalam kalender program kerja. Mulai dari kejuaraan antar kampung, kejuaran tingkat kecamatan, kabupaten dan juga regional Bali. *k23
Launching ABVB dilakukan Kadisdikpora Buleleng Made Astika mewakili Bupati Buleleng Putu Agus Surdanyana. Sedangkan pelantikan pengurus Pengkab PBVSI Buleleng dilakukan oleh Ketua Umum Pengprov PBVSI Bali, I Nyoman Sukanada. “Buleleng belum pernah menduduki prestasi yang memuaskan di olahraga voli. Pengelolaan management yang harus diperbaiki. Mudah-mudahan pengurus baru bisa meningkatkan prestasi Buleleng dengan 80 klubnya agar dimanage dengan baik tanpa pilih kasih,” tegas Sukanada.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum KONI Buleleng I Nyoman Artha Widnyana. “Olahraga prestasi itu parameternya jelas yakni medali. Akademi ini memberikan harapan baru kita semua apalagi binpresnya melibatkan dosen FOK Undiksha yang memang kompeten,” kata dia.
Sementara itu Ketua Umum Pengkab PBVSI Buleleng Putu Mangku Mertayasa mengatakan setelah terpilih menjadi Ketua Umum, dia mulai melakukan pemetaan dan pendataan. Buleleng dengan wilayah terluas di Bali menurutnya mendapatkan bonus demografi yang seyogyanya menjadi modal utama melakukan pembinaan, pembibitan dan peningkatan kualitas atlet voli. “Setelah terpilih kami di pengurus adakan Rakertas untuk mengevaluasi manajemen sebelumnya dan mencarikan jawaban solusi sehingga muncul Akademi Bola Voli Buleleng ini. Ternyata setelah kami buka pendaftaran online 3 pekan pelamarnya sudah mencapai 401 orang, animo masyarakat sangat tinggi,” ungkap Pembina olahraga yang juga anggota DPRD Buleleng ini.
Dalam ABVB ini seluruh siswa dari usia 13-20 tahun akan dibina di 4 titik pembinaan di Buleleng secara gratis. Mereka nantinya akan diklasifikasikan pemula, remaja, junior dan senior. Dijelaskan secara teknis oleh Direktur ABVB, Dr Syarif Hidayat, konsep yang diterapkan adalah pembinaan usia dini yang mengarah pada program jangka panjang. Hasil pembinaan atletnya di ABVB diharapkan dapat tembus sebagai atlet nasional.
Selain pembinaan dan pembibitan atlet, Ketum yang sering disapa MMY ini juga membidik pelaksanaan event nasional Proliga pada tahun 2023 di Buleleng. Disamping pelaksanaan berbagai event kejuaraan yang telah disiapkan dalam kalender program kerja. Mulai dari kejuaraan antar kampung, kejuaran tingkat kecamatan, kabupaten dan juga regional Bali. *k23
Komentar