nusabali

Camat Harapkan Musyawarah Ulang

Dugaan Nepotisme di Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana

  • www.nusabali.com-camat-harapkan-musyawarah-ulang

NEGARA, NusaBali
Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Jembrana mengecek dugaan nepotisme di Desa Air Kuning, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Senin (20/7).

Dari hasil kroscek, pengangkatan sejumlah perangkat desa yang diisi para tim sukses dan keluarga Perbekel Air Kuning itu, tidak menyalahi aturan. Namun pengangkatan yang terlalu dipaksakan oleh perbekel tanpa mendengar saran dalam musyawarah desa itu, dinilai melanggar etika.

Plt Camat Jembrana I Wayan Putra Mahardika melalui Kasi Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Trantib) Pemcam Jembrana Charly Nababan, mengatakan sejumlah perangkat desa yang diangkat Perbekel Air Kuning, Samsudin, memang benar adalah keluarga perbekel. Seperti di Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), hingga petugas kebersihan di kantor desa.

“Kebetulan di desa itu kebanyakan masih ada hubungan keluarga. Secara aturan, pengangkatan beberapa perangkat itu sudah ada musyawarah dengan BPD (Badan Permusyawaratan Desa) termasuk para kelian banjar. Tetapi dalam proses musyawarah desa itu, perbekel sudah langsung membawa satu calon. Secara etika tidak tepat,” ujar Charly, saat ditemui di Kantor Camat Jembrana usai turun ke Desa Air Kuning, Senin kemarin.

Charly mengatakan, Perbekel Air Kuning yang baru dilantik pada Desember 2019 lalu itu merupakan orang awam. Pengangkatan sejumlah tim sukses termasuk sejumlah keluarganya menjadi jajaran perangkat desa, merupakan janji perbekel saat masa kampanye pemilihan perbekel (pilkel). Perbekel mengaku hanya berusaha menepati janjinya, dan berpikiran segala kebijakan yang ada di desa adalah hak penuh perbekel.

“Itulah makanya dia kurang koordinasi dengan perangkat di bawahnya. Pas saya beri pemahaman-pemahaman, dia juga bilang kalau ternyata sulit menjadi perbekel. Tetapi kalau diberi pemahaman, dia mengikuti. Masih perlu dituntun,” ucap Charly.

Sementara Plt Camat Jembrana I Wayan Putra Mahardika, mengatakan sudah ada rencana untuk memediasi persoalan di Desa Air Kuning. Rencananya dalam pekan ini, perbekel diharap menggelar pertemuan dengan jajaran perangkat di desa setempat. Dalam mediasi nanti juga diharapkan sekalian memusyawarahkan ulang pengangkatan sejumlah perangkat desa yang diisi keluarga perbekel.

“Nanti kami rencana mediasi di kantor desa dalam pekan ini. Yang jelas nanti kami hadir sebagai penengah, mencari solusi terbaik, biar tidak berlarut-larut,” ucap Putra Mahardika alias Puma yang juga Sekretaris Camat Jembrana. *ode

Komentar