Kriminalitas di Densel Meningkat Selama Covid-19

Selama 4 bulan terakhir, Polsek Denpasar Selatan mengungkap belasan kasus diantaranya curanmor, pencurian rumah kosong, dan balap liar.

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya dikonfirmasi, Rabu (17/6) mengatakan sebagian besar para pelaku yang berhasil diamankan dari berbagai kasus dengan tersangka paling banyka dari Sumba, Nusa Tenggara Timur. Mantan Kapolsek Kuta ini mengatakan meningkatnya jumlah kasus kriminal tersebut tidak serta merta dikaitkan dengan Covid-19. "Saya tak bisa menyimpulkan tersangka meningkatnya kasus kriminal ini karena dampak Covid. Karena dampak Covid ini menyeluruh. Artinya bukan karena Covid jadi alasan untuk mencuri," tuturnya.

Lebih lanjut dikatakan dalam rangka penanganan Covid-19 pihaknya tetap melakukan penegakan hukum dan ketertiban. "Kami tidak terfokus dengan masalah Covid tetapi juga tetap melaksanakan bagaimana memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Buktinya selama 4 bulan terakhir banyak kasus yang bisa diungkap," tuturnya.

Kompol Wirajaya mengimbau masyarakat untuk tidak menjadikan pandemi Covid dijadikan alasan untuk berbuat kejahatan. Dia menegaskan sebagai polisi pihaknya akan  melakukan tindakan tegas kepada setiap pelaku kejahatan. "Saya tidak mengatakan tingginya kasus ini karena Covid. Saya juga meminta masyarakat untuk tidak mengambil jalan pintas melakukan kejahatan dengan alasan Covid. Saya juga mengubah untuk selalu waspada terhadap semua bentuk kejahatan," tandasnya. *pol