Badung Usul Tambah Kabaddi Pantai
Semangat Sport Tourism di Porprov Bali 2021
KONI Kabupaten Badung mengusulkan nomor atau katagori kabbadi pantai pada cabang olahraga kabaddi dipertandingan pada Porprov Bali XV/2021.
MANGUPURA, NusaBali
Sebelumnya, pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan, kabaddi mempertandingkan enam nomor. Dengan usulan tambahan dua nomor, kini kabaddi total akan memperebutkan delapan nomor, dengan delapan medali emas.
"Kami sudah usulkan kepada KONI Badung agar kabaddi pantai masuk sebagai cabor tambahan pada Porprov 2021 untuk mendukung sport tourism di Badung," ucap Ketua Harian Kabaddi Badung, I Kadek Sudharma Hariawan, di Badung, Minggu (9/2).
Sudharma Hariawan optimistis kabaddi pantai dapat dipertandingkan. Sebab Kabaddi sudah menyebar di Bali dengan perkembangan jumlah atlet yang cukup banyak. Bahkan saat komunikasi dengan pengurus Kabaddi Buleleng, mereka juga menyatakan siap ambil bagian di nomor tambahan kabaddi pantai. Hal itu karena mereka siap dengan atlet yang dimiliki.
"Kami yakin lima daerah mampu mengikuti beach kabaddi di Porprov Badung. Sebab, Klungkung, Gianyar dan daerah lainnya cukup bagus perkembangan atlet kabaddi-nya. Saya rasa tidak susah mencari atlet," tutur Sudharma Hariawan.
Apalagi sebenarnya Bali pernah ambil bagian pada even Beach Kabaddi Thailand Open 2019. Ada empat atlet putra asal Badung memperkuat Timnas Kabaddi saat itu. Disamping itu, venuenya juga sudah siap dan memanfaatkan lapangan pasir di Komplek GOR Purna Krida Kerobokan, Badung.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Badung, Made Nariana mengakui kabaddi pantai putra dan putri akan menjadi nomor tambahan yang akan disampaikan pada presentasi persiapan KONI Badung dalam rangka menyongsong Porprov pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Bali pada Rabu (12/2) nanti.
Hanya saja, kata Nariana, pihaknya perlu melihat kesiapan daerah lainnya. Namun tuan rumah Badung, jelas sangat siap menggulirkan pertandingan kabaddi pantai putra dan putri. Wasit atau juri dan panitia pelaksana juga tidak ada masalah . Venue juga sudah dirancang pembatannya. Yakni, sekalian voli pantai di Kompleks GOR Purna Krida Kerobokan Badung.
"Kami harap daerah lainnya siap mengikuti kabaddi pantai. Sementara dari sisi pengurus cabor juga tidak ada masalah. Karena hanya penambahan nomor atau kategori saja," papar Nariana. *dek
"Kami sudah usulkan kepada KONI Badung agar kabaddi pantai masuk sebagai cabor tambahan pada Porprov 2021 untuk mendukung sport tourism di Badung," ucap Ketua Harian Kabaddi Badung, I Kadek Sudharma Hariawan, di Badung, Minggu (9/2).
Sudharma Hariawan optimistis kabaddi pantai dapat dipertandingkan. Sebab Kabaddi sudah menyebar di Bali dengan perkembangan jumlah atlet yang cukup banyak. Bahkan saat komunikasi dengan pengurus Kabaddi Buleleng, mereka juga menyatakan siap ambil bagian di nomor tambahan kabaddi pantai. Hal itu karena mereka siap dengan atlet yang dimiliki.
"Kami yakin lima daerah mampu mengikuti beach kabaddi di Porprov Badung. Sebab, Klungkung, Gianyar dan daerah lainnya cukup bagus perkembangan atlet kabaddi-nya. Saya rasa tidak susah mencari atlet," tutur Sudharma Hariawan.
Apalagi sebenarnya Bali pernah ambil bagian pada even Beach Kabaddi Thailand Open 2019. Ada empat atlet putra asal Badung memperkuat Timnas Kabaddi saat itu. Disamping itu, venuenya juga sudah siap dan memanfaatkan lapangan pasir di Komplek GOR Purna Krida Kerobokan, Badung.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Badung, Made Nariana mengakui kabaddi pantai putra dan putri akan menjadi nomor tambahan yang akan disampaikan pada presentasi persiapan KONI Badung dalam rangka menyongsong Porprov pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Bali pada Rabu (12/2) nanti.
Hanya saja, kata Nariana, pihaknya perlu melihat kesiapan daerah lainnya. Namun tuan rumah Badung, jelas sangat siap menggulirkan pertandingan kabaddi pantai putra dan putri. Wasit atau juri dan panitia pelaksana juga tidak ada masalah . Venue juga sudah dirancang pembatannya. Yakni, sekalian voli pantai di Kompleks GOR Purna Krida Kerobokan Badung.
"Kami harap daerah lainnya siap mengikuti kabaddi pantai. Sementara dari sisi pengurus cabor juga tidak ada masalah. Karena hanya penambahan nomor atau kategori saja," papar Nariana. *dek
Komentar