Bupati dan Wabup Badung Ajak Seluruh Komponen Terus Berinovasi
Ucapkan Selamat Tahun Baru 2020
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati (Wabup) Badung I Ketut Suiasa, mengucapkan selamat Tahun Baru 2020 kepada seluruh masyarakat.
MANGUPURA, NusaBali
Di momen jelang tahun baru, pemerintah dan rakyat Badung diharapkan merayakan malam tahun baru dengan tertib dan damai.
“Kami berharap dalam perayaan pergantian tahun ini masyarakat tidak merayakan dengan menyalakan kembang api yang dapat membahayakan keselamatan, konvoi di jalan, mabuk-mabukan serta tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan yang kurang bermanfaat, sehingga dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum,” tegas Bupati Giri Prasta, Senin (30/12).
Bupati juga mengimbau agar malam tahun baru diisi dengan berkumpul bersama keluarga di rumah, dengan memanjatkan doa, renungan, dan introspeksi diri hingga menentukan resolusi diri agar tahun yang akan datang lebih baik dari tahun sebelumnya. “Kita mengetahui bersama Badung merupakan kawasan pariwisata dan sangat rentan dengan isu keamanan. Untuk itu mari kita bersama-sama jaga keamanan di Badung,” ujarnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Badung ini mengajak seluruh masyarakat Badung untuk memaknai tahun shio Tikus Logam dengan terus berinovasi. Salah satu inovasi ke depan yang harus dilakukan adalah menyempurnakan yang sudah ada.
“Pun bagaimana membuat yang belum ada menjadi ada. Kalau istilah Bali atita, wartamana, nagata, ini yang perlu kita lakukan dengan baik, sehingga betul-betul bermanfaat bagi masyarakat Badung,” tegasnya.
Dikatakan, Badung telah berinovasi dengan meluncurkan wifi gratis satu kabupaten, di mana Badung menjadi satu-satunya kabupaten yang menerapkan program tersebut. “Di kabupaten lain belum ada, ini adalah salah satu inovasi yang saya gerakkan. Inovasi yang harus saya lakukan masih banyak,” ungkapnya.
Paket Giriasa ini juga memiliki inovasi di 2020, yakni mewujudkan ambulans per kecamatan, dan melengkapi rumah sakit dengan ruang penunggu jenazah. “Saya sudah persiapkan dengan baik, akan ada tempat untuk magebagan, termasuk mobil jenazah,” tuturnya. *
“Kami berharap dalam perayaan pergantian tahun ini masyarakat tidak merayakan dengan menyalakan kembang api yang dapat membahayakan keselamatan, konvoi di jalan, mabuk-mabukan serta tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan yang kurang bermanfaat, sehingga dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum,” tegas Bupati Giri Prasta, Senin (30/12).
Bupati juga mengimbau agar malam tahun baru diisi dengan berkumpul bersama keluarga di rumah, dengan memanjatkan doa, renungan, dan introspeksi diri hingga menentukan resolusi diri agar tahun yang akan datang lebih baik dari tahun sebelumnya. “Kita mengetahui bersama Badung merupakan kawasan pariwisata dan sangat rentan dengan isu keamanan. Untuk itu mari kita bersama-sama jaga keamanan di Badung,” ujarnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Badung ini mengajak seluruh masyarakat Badung untuk memaknai tahun shio Tikus Logam dengan terus berinovasi. Salah satu inovasi ke depan yang harus dilakukan adalah menyempurnakan yang sudah ada.
“Pun bagaimana membuat yang belum ada menjadi ada. Kalau istilah Bali atita, wartamana, nagata, ini yang perlu kita lakukan dengan baik, sehingga betul-betul bermanfaat bagi masyarakat Badung,” tegasnya.
Dikatakan, Badung telah berinovasi dengan meluncurkan wifi gratis satu kabupaten, di mana Badung menjadi satu-satunya kabupaten yang menerapkan program tersebut. “Di kabupaten lain belum ada, ini adalah salah satu inovasi yang saya gerakkan. Inovasi yang harus saya lakukan masih banyak,” ungkapnya.
Paket Giriasa ini juga memiliki inovasi di 2020, yakni mewujudkan ambulans per kecamatan, dan melengkapi rumah sakit dengan ruang penunggu jenazah. “Saya sudah persiapkan dengan baik, akan ada tempat untuk magebagan, termasuk mobil jenazah,” tuturnya. *
Komentar