Maria Londa Siap Perbaiki Lompatan di Kejurnas Atletik
Usai dari Asian Grand Prix China pada 3-7 Juni, atlet lompat jauh asal Bali, Maria Natalia Londa bertekad memperbaiki catatan prestasinya dalam Kejurnas Atletik, pada 1-7 Agustus.
JAKARTA, NusaBali
Maria mematok target lompatan lebih baik dari Asian Grand Prix China, yakni 6,03 meter. Di China hanya di urutan keenam.
"Awal Agustus ini, Maria mengikuti Kejurnas. Targetnya, meningkatkan prestasi yang diraih di China," ujar pelatih Ketut Pageh.
Guna mencapai target tersebut, Pageh melatih Maria Londa secara intensif. Apalagi Kejurnas tinggal satu bulan lagi sehingga persiapannya harus sebaik mungkin. Kejurnas juga ajang try out bagi para atlet atletik Pelatnas. Karena itu, hasil Kejurnas menentukan bagi para atlet untuk memperkuat tim Indonesia ke SEA Games 2019.
Pageh optimistis anak didiknya bakal membela tim Merah Putih di kejuaraan antar negara Asia Tenggara itu. Terlebih dia menganggap pesaing Maria, bukan berasal dari atlet-atlet daerah lain. Melainkan justru dari duru dan prestasi yang Maria sendiri. Menurut Pageh, prestasi Maria dapat menjadi ‘pesaing’. Sebab, Maria harus mampu lebih baik dari lomba sebelumnya. "Bukan meremehkan lawan, tapi untuk sementara ini pesaing Maria adalah prestasinya," kata Pageh.
Maria sendiri sebelum di Asian Grand Prix China, sukses meraih medali perak di Thailand Open 2019 pada 18-21 Mei lalu, dengan lompatan 6,18 meter. Namun di China, lompatannya turun menjadi 6,03 meter. Untuk itu, di Kejurnas lompatan Maria harus lebih baik lagi. *k22
"Awal Agustus ini, Maria mengikuti Kejurnas. Targetnya, meningkatkan prestasi yang diraih di China," ujar pelatih Ketut Pageh.
Guna mencapai target tersebut, Pageh melatih Maria Londa secara intensif. Apalagi Kejurnas tinggal satu bulan lagi sehingga persiapannya harus sebaik mungkin. Kejurnas juga ajang try out bagi para atlet atletik Pelatnas. Karena itu, hasil Kejurnas menentukan bagi para atlet untuk memperkuat tim Indonesia ke SEA Games 2019.
Pageh optimistis anak didiknya bakal membela tim Merah Putih di kejuaraan antar negara Asia Tenggara itu. Terlebih dia menganggap pesaing Maria, bukan berasal dari atlet-atlet daerah lain. Melainkan justru dari duru dan prestasi yang Maria sendiri. Menurut Pageh, prestasi Maria dapat menjadi ‘pesaing’. Sebab, Maria harus mampu lebih baik dari lomba sebelumnya. "Bukan meremehkan lawan, tapi untuk sementara ini pesaing Maria adalah prestasinya," kata Pageh.
Maria sendiri sebelum di Asian Grand Prix China, sukses meraih medali perak di Thailand Open 2019 pada 18-21 Mei lalu, dengan lompatan 6,18 meter. Namun di China, lompatannya turun menjadi 6,03 meter. Untuk itu, di Kejurnas lompatan Maria harus lebih baik lagi. *k22
Komentar