Cedera ACL, Eka Liana Istirahat Tujuh Bulan
Pebasket Merpati Bali, Ni Putu Eka Liana Febiananda, terpaksa harus absen setidaknya sampai tujuh bulan dari dunia basket.
JAKARTA, NusaBali
Atlet yang menempuh pendidikan di jurusan manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Perbanas, Jakarta ini mengalami cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) saat latihan jelang babak play off Srikandi Cup di Jogjakarta pertengahan April kemarin. “Hasil pemeriksaan, Eka kena ACL dan proses penyembuhannya selama tujuh bulan," ujar Eka, Selasa (14/5).
Cedera ligament lutut menimpa Eka ketika ia sedang melakukan gerakan pivot. Kaki kanan menjadi tumpuan, sementara kali kiri bergerak. Sayang, jatuhnya tidak pas sehingga kakinya sakit. Akibatnya Eka tidak memperkuat Merpati Bali di babak play off.
Ia hanya bisa memberikan support kepada teman-temannya dari pinggir lapangan. Rasa kecewa menyelimuti Eka, karena di pertandingan penting tidak ikut serta membela klubnya. Plus tidak ikut latihan bersama tim basket Pra PON Bali.
Padahal, permainan Eka sedang bagus-bagusnya. Namun semua terobati, karena Merpati Bali keluar sebagai jawara Srikandi Cup 2019. Kini pebasket yang membela Indonesia di Asian Games 2018 ini tinggal menunggu waktu pulang ke Pulau Dewata.
Ia akan menjalani operasi di Denpasar agar dekat dengan keluarga. "Sekarang saya masih di Jakarta, karena pada 23-29 Mei ujian akhir semester dua. Setelah ujian saya pulang ke Bali menjalani operasi dan proses penyembuhan," papar Eka.
Atlet kelahiran Banjar Medahan, Desa Medahan Penulisan, Gianyar, 27 Februari 2000 ini sendiri sudah tidak menggunakan tongkat, tetapi rasa nyeri masih terasa. Namun tak mempengaruhi dirinya untuk tetap mengikuti pelajaran di kampus. *k22
Cedera ligament lutut menimpa Eka ketika ia sedang melakukan gerakan pivot. Kaki kanan menjadi tumpuan, sementara kali kiri bergerak. Sayang, jatuhnya tidak pas sehingga kakinya sakit. Akibatnya Eka tidak memperkuat Merpati Bali di babak play off.
Ia hanya bisa memberikan support kepada teman-temannya dari pinggir lapangan. Rasa kecewa menyelimuti Eka, karena di pertandingan penting tidak ikut serta membela klubnya. Plus tidak ikut latihan bersama tim basket Pra PON Bali.
Padahal, permainan Eka sedang bagus-bagusnya. Namun semua terobati, karena Merpati Bali keluar sebagai jawara Srikandi Cup 2019. Kini pebasket yang membela Indonesia di Asian Games 2018 ini tinggal menunggu waktu pulang ke Pulau Dewata.
Ia akan menjalani operasi di Denpasar agar dekat dengan keluarga. "Sekarang saya masih di Jakarta, karena pada 23-29 Mei ujian akhir semester dua. Setelah ujian saya pulang ke Bali menjalani operasi dan proses penyembuhan," papar Eka.
Atlet kelahiran Banjar Medahan, Desa Medahan Penulisan, Gianyar, 27 Februari 2000 ini sendiri sudah tidak menggunakan tongkat, tetapi rasa nyeri masih terasa. Namun tak mempengaruhi dirinya untuk tetap mengikuti pelajaran di kampus. *k22
Komentar