Wagub Bali Apresiasi Pelayanan Service Mobil Gratis
Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace dikukuhkan sebagai Dewan Kehormatan Perkumpulan Bengkel Mobil Bali (PBMB).
AMLAPURA, NusaBali
Usai dikukuhkan, Wagub Cok Ace mengapresiasi dan membuka pelayanan service mobil gratis di Anjungan Bengkel Mobil Gratis di Terminal Kedundung, Banjar Kedundung, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, Minggu (10/3). Bengkel mobil gratis ini melayani mobil pamedek yang bermasalah ke Pura Besakih.
Wagub Cok Ace mengapresiasi gerakan PBMB yang dipimpin I Komang Gde Tilik Juli Hartawan. “Kami mengapresiasi ide ngayah dari Perkumpulan Bengkel Mobil Bali selama Karya Agung Panca Walikrama. Sehingga arus kendaraan pamedek lancar, tidak ada mobil mogok, dan tidak ada kendala di jalan,” jelas Cok Ace. Apalagi jalur memasuki kawasan suci Pura Besakih merupakan jalan tanjakan. Pamedek yang membawa kendaraannya mesti jaga jarak.
Dalam pengukuhan sebagai Dewan Kehormatan PBMB, Cok Ace diberi seragam khusus PBMB dan langsung dikenakan. Wagub juga menandatangani pembukaan pelayanan service mobil gratis. Ketua PBMB, I Komang Gde Tilik Juli Hartawan, menjelaskan PBMB didirikan pada tanggal 2 Juli 2010. Ngayah melayani kendaraan pamedek selama Karya Agung di Pura Besakih merupakan yang ketiga kalinya sejak tahun 2017. “Kami perkirakan ratusan kendaraan masuk areal Pura Besakih. Maka kami kerahkan lebih banyak bengkel se-Bali,” ungkapnya.
Guna mengantisipasi kemacetan, kendaraan mogok, dan kendala teknis lainnya, PBMB mengerahkan 286 bengkel dengan 572 tenaga mekanik. Juga dilengkapi 4 mobil derek dan sedia suku cadang. “Jika ada kendaraan pamedek yang macet, kami jemput. Di hari-hari biasa kami tugaskan 10-15 bengkel per hari, saat hari libur kami tugaskan sekitar 50 bengkel, lengkap dengan tenaga mekanik,” katanya.
Tilik Juli Hartawan mengatakan, ngayah digelar dari tanggal 10 Maret-12 April 2019. “Ngayah ini panggilan hati nurani keluarga besar PBMB,” tambahnya. Tahun 2018 saat Karya Agung Ida Bhatara Turun Kabeh selama 11 hari, tercatat 704 kendaraan ditangani. Kali ini diperkirakan mencapai di atas 1.000 kendaraan. “Kami melayani 24 jam, satu shift berlaku selama satu hari. Artinya setiap shift petugas bengkel melayani 24 jam,” tambahnya. *k16
Wagub Cok Ace mengapresiasi gerakan PBMB yang dipimpin I Komang Gde Tilik Juli Hartawan. “Kami mengapresiasi ide ngayah dari Perkumpulan Bengkel Mobil Bali selama Karya Agung Panca Walikrama. Sehingga arus kendaraan pamedek lancar, tidak ada mobil mogok, dan tidak ada kendala di jalan,” jelas Cok Ace. Apalagi jalur memasuki kawasan suci Pura Besakih merupakan jalan tanjakan. Pamedek yang membawa kendaraannya mesti jaga jarak.
Dalam pengukuhan sebagai Dewan Kehormatan PBMB, Cok Ace diberi seragam khusus PBMB dan langsung dikenakan. Wagub juga menandatangani pembukaan pelayanan service mobil gratis. Ketua PBMB, I Komang Gde Tilik Juli Hartawan, menjelaskan PBMB didirikan pada tanggal 2 Juli 2010. Ngayah melayani kendaraan pamedek selama Karya Agung di Pura Besakih merupakan yang ketiga kalinya sejak tahun 2017. “Kami perkirakan ratusan kendaraan masuk areal Pura Besakih. Maka kami kerahkan lebih banyak bengkel se-Bali,” ungkapnya.
Guna mengantisipasi kemacetan, kendaraan mogok, dan kendala teknis lainnya, PBMB mengerahkan 286 bengkel dengan 572 tenaga mekanik. Juga dilengkapi 4 mobil derek dan sedia suku cadang. “Jika ada kendaraan pamedek yang macet, kami jemput. Di hari-hari biasa kami tugaskan 10-15 bengkel per hari, saat hari libur kami tugaskan sekitar 50 bengkel, lengkap dengan tenaga mekanik,” katanya.
Tilik Juli Hartawan mengatakan, ngayah digelar dari tanggal 10 Maret-12 April 2019. “Ngayah ini panggilan hati nurani keluarga besar PBMB,” tambahnya. Tahun 2018 saat Karya Agung Ida Bhatara Turun Kabeh selama 11 hari, tercatat 704 kendaraan ditangani. Kali ini diperkirakan mencapai di atas 1.000 kendaraan. “Kami melayani 24 jam, satu shift berlaku selama satu hari. Artinya setiap shift petugas bengkel melayani 24 jam,” tambahnya. *k16
Komentar