Desa Input ke Aplikasi Siskeudes
Sebanyak 75 desa diwajibkan menginput data APBDes 2019 ke aplikasi Siskeudes (Sistem Keuangan Desa).
AMLAPURA, NusaBali
Sehingga pelaksanaan APBDes 2019 bisa langsung terukur tahapan capaian, amprah anggaran, dan target capaian. Perencanaan, tahapan pekerjaan, dan berakhirnya kegiatan tertuang di APBDes 2019. Para operator Siskeudes dari 75 desa diberikan bimbingan teknis di aula Sabha Widya Praja Disdikpora Karangasem, Jalan Veteran Amlapura, Kamis (20/12).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Karangasem, I Komang Agus Sukasena, mengungkapkan menginput data APBDes 2019 ke aplikasi Siskeudes mengacu Permendagri No 20 tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Dalam aplikasi diisi secara rinci untuk setiap kegiatan, sehingga ke depan memudahkan melakukan fungsi kontrol kegiatan. Komang Agus Sukasena mengatakan petugas yang membidangi IT (Informasi dan Teknologi) untuk di desa biasanya terkendala sumber daya manusia.
Apalagi, ini program baru, walau petugas tersebut telah diberikan pelatihan. “Kami memang terkendala SDM di kantor desa, rata-rata tiap desa hanya memiliki satu tenaga yang paham menginput data APBDes 2019 ke aplikasi Siskeudes. Nanti jika yang bersangkutan berhalangan, di situlah masalahnya,” ungkap Komang Agus Sukasena. Instruktur dari BPKP (Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan), I Komang Asmara, mengakui di tiap desa rata-rata kesulitan SDM. Masalahnya hanya ada satu tenaga operator di tiap desa, mestinya ada tenaga cadangan, jika yang satu berhalangan bisa tergantikan.
Komang Asmara mengatakan, Siskeudes menggunakan database microsoft acces sehingga lebih portable. Aplikasi Siskeudes telah dikenalkan sejak berlakunya Permendagri No 113 tahun 2014. Hanya saja petunjuk tersebut secara global, sedangkan kali ini lebih rinci. Makanya jika desa tertentu memiliki kegiatan agar dirancang betul sejak awal, di tri wulan mana kegiatan itu mesti dilakukan. Jika kegiatan di tri wulan II, maka telah disiapkan rancangan, alokasi waktu, dan tenaga yang mengerjakan. Sebab, begitu dana desa telah ditransfer, mesti disusul dengan kegiatan di lapangan. *k16
Sehingga pelaksanaan APBDes 2019 bisa langsung terukur tahapan capaian, amprah anggaran, dan target capaian. Perencanaan, tahapan pekerjaan, dan berakhirnya kegiatan tertuang di APBDes 2019. Para operator Siskeudes dari 75 desa diberikan bimbingan teknis di aula Sabha Widya Praja Disdikpora Karangasem, Jalan Veteran Amlapura, Kamis (20/12).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Karangasem, I Komang Agus Sukasena, mengungkapkan menginput data APBDes 2019 ke aplikasi Siskeudes mengacu Permendagri No 20 tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Dalam aplikasi diisi secara rinci untuk setiap kegiatan, sehingga ke depan memudahkan melakukan fungsi kontrol kegiatan. Komang Agus Sukasena mengatakan petugas yang membidangi IT (Informasi dan Teknologi) untuk di desa biasanya terkendala sumber daya manusia.
Apalagi, ini program baru, walau petugas tersebut telah diberikan pelatihan. “Kami memang terkendala SDM di kantor desa, rata-rata tiap desa hanya memiliki satu tenaga yang paham menginput data APBDes 2019 ke aplikasi Siskeudes. Nanti jika yang bersangkutan berhalangan, di situlah masalahnya,” ungkap Komang Agus Sukasena. Instruktur dari BPKP (Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan), I Komang Asmara, mengakui di tiap desa rata-rata kesulitan SDM. Masalahnya hanya ada satu tenaga operator di tiap desa, mestinya ada tenaga cadangan, jika yang satu berhalangan bisa tergantikan.
Komang Asmara mengatakan, Siskeudes menggunakan database microsoft acces sehingga lebih portable. Aplikasi Siskeudes telah dikenalkan sejak berlakunya Permendagri No 113 tahun 2014. Hanya saja petunjuk tersebut secara global, sedangkan kali ini lebih rinci. Makanya jika desa tertentu memiliki kegiatan agar dirancang betul sejak awal, di tri wulan mana kegiatan itu mesti dilakukan. Jika kegiatan di tri wulan II, maka telah disiapkan rancangan, alokasi waktu, dan tenaga yang mengerjakan. Sebab, begitu dana desa telah ditransfer, mesti disusul dengan kegiatan di lapangan. *k16
Komentar