Test Fisik Atlet Muslim Usai Lebaran

DENPASAR, NusaBali

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali belum sepenuhnya rampung melakukan test fisik para atlet yang akan turun pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024. Hal ini dikarenakan adanya kelonggaran bagi atlet muslim untuk menjalankan test fisik usai lebaran nanti. Total ada 80 atlet yang mendapat jadwal usai Lebaran dan pada 20 April.

Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan menjelaskan, pihaknya sudah melakukan test fisik pada 30 - 31 Maret kepada seluruh atlet PON Aceh dan Sumatera Utara, kecuali yang beragama muslim. Pertimbangan tidak menggelar test karena mereka masih menjalani ibadah puasa. 

"Memang ada pertimbangan atas kondisi itu. Ada sekitar 80 atlet putra dan putri yang belum jalani test karena puasa. Nanti kita agendakan di akhir April usai lebaran," terang Oka Darmawan, Jumat (5/4)

Menurut Oka Darmawan, tidak diikutsertakan atlet muslim pada test fisik itu karena ada kekhawatiran tidak maksimalnya test daripada sang atlet lantaran menjalani puasa. Maka, tentu ada kebijakan yang fleksibel untuk mengakomodir kondisi tersebut. 

"Kami akan memberikan yang terbaik untuk semua atlet PON. Nanti akan di test sekitar 20 April, mengingat mereka kemungkinan usai mudik. Maka saat kembali sudah bisa lebih maksimal," kata mantan Kadisdikpora Badung ini 

Dirincikan Oka Darmawan, bahwa test fisik yang dilakukan pada akhir Maret lalu itu melibatkan seluruh atlet baik yang lolos PON XXI/2024 maupun atlet cadangan yang masuk long list. Proses test fisik itu melibatkan pihak Undiksa dan saat ini hasilnya masih menunggu pemeriksaan. Selain test fisik, berbagai agenda juga telah dipersiapkan oleh KONI Bali sebelum pemberangkatan atlet ke event empat tahunan itu. 

"Ada berbagai rangkaian setelah ini. Seperti pemeriksaan kesehatan. Namun, untuk test fisik ini harus kelar semuanya. Baru nanti akan masuk ke step berikutnya," pungkad Oka Darmawan.dar