nusabali

Pemeriksaan Libatkan 62 Dokter dan 100 Mahasiswa

Jelang Galungan, Diperpa Terjunkan Tim Periksa Kelayakan Daging Babi

  • www.nusabali.com-pemeriksaan-libatkan-62-dokter-dan-100-mahasiswa

Pemeriksaan yang dilakukan antara lain pemeriksaan antemortem dan postmortem. Hal ini untuk memastikan masyarakat mengkonsumsi daging yang sehat.

MANGUPURA, NusaBali
Dinas Pertanian dan Pangan (Diperpa) Badung bersiap melakukan pemeriksaan kesehatan babi menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan. Pemeriksaan akan dilakukan mulai Sabtu (24/2) hari ini dengan melibatkan sebanyak 62 orang dokter hewan dengan dibantu 100 orang mahasiswa FKH Unud.

“Kami sudah menyiapkan 62 orang dokter hewan dan akan dibantu 100 orang mahasiswa FKH Unud. Besok (hari ini) kami akan memberikan pembekalan kepada anggota tim,” ujar Kepala Diperpa Badung I Wayan Wijana, Jumat (23/2).

Adapun pemeriksaan yang dilakukan antara lain pemeriksaan antemortem dan postmortem. Hal ini untuk memastikan masyarakat mengkonsumsi daging yang sehat. Dengan demikian, melalui pemeriksaan ini diharapkan dapat menjamin kelayakan daging babi untuk dikonsumsi.

“Pemeriksaan ini dilakukan sebelum dan sesudah babi tersebut dipotong untuk pelaksanaan Penampahan Galungan,” ucap Wijana.

Mantan Kabag Organisasi Setda Badung ini menambahkan, pemeriksaan ini akan dilaksanakan pada Minggu (25/2) besok. Menurutnya, pemeriksaan ini akan menyasar ternak babi di seluruh desa/kelurahan yang ada di Badung, terutama yang akan dipotong untuk perayaan Hari Raya Galungan. “Mulai Minggu (besok, red) tim akan melakukan pemeriksaan terhadap babi yang akan dipotong untuk memastikan babi layak potong,” katanya.

Wijana pun memperkirakan untuk perayaan Hari Raya Galungan saat ini akan terjadi peningkatan pemotongan daging babi, sehingga pihaknya akan meningkatkan jumlah babi yang diperiksa kesehatannya. “Kami menyasar seluruh desa/kelurahan. Galungan lalu sekitar 1.744 ekor babi yang dipotong,” sebutnya.

“Biasanya mulai hari Senin masyarakat sudah ada yang melakukan pemotongan babi,” imbuh Wijana sembari mengimbau masyarakat juga tetap memperhatikan kebersihan dan mengolah daging dengan benar. 7 ind

Komentar