Polisi Bubarkan Puluhan ABK Pesta Miras
Miras Jenis Anggur dan Arak Disita Petugas
Kegiatan penertiban ini merupakan cipta kondisi menuju puncak Pemilu pada 14 Febuari mendatang.
DENPASAR, NusaBali
Petugas patroli dari Polsek Benoa memergoki sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) pesta minuman keras (miras) di Pelabuhan Benoa, Kelurahan Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan, pada Senin (5/2) malam. Para ABK itu akhirnya terpaksa dibubarkan paksa, dan miras jenis anggur dan arak yang ditemukan di lokasi juga ikut disita petugas.
Sebelum dibubarkan terlebih dahulu para ABK yang bekerja di kapal penangkapan ikan di pelabuhan tersebut digeledah untuk memastikan tidak membawa senjata tajam (sajam) dan barang terlarang lainnya. Mereka juga diberikan pesan-pesan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), salah satunya jangan pesta miras hingga berujung perkelahian.
Pesta miras ini terkuak ketika Unit Opsnal Reskrim Polsek Benoa di bawah pimpinan Panit 1 Ipda I Gusti Kade Arimbawa sedang melaksanakan patroli rutin jelang Pemilihan Umum (Pemilu). Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, petugas segera membubarkan kegiatan tersebut. “Setelah pemeriksaan dilakukan dan tidak ditemukan adanya barang terlarang, para ABK diminta untuk kembali ke kapal masing-masing guna istirahat, mengingat waktu sudah larut malam agar tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan,” ujar Arimbawa.
Sementara, Kapolsek Benoa Kompol I Wayan Sueca, dikonfirmasi terpisah pada Selasa (6/2) mengatakan salah satu masalah yang sering terjadi di wilayah hukum Polsek Benoa adalah pesta miras berujung perkelahian. Dikatakannya kegiatan penertiban ini merupakan cipta kondisi menuju puncak Pemilu pada 14 Febuari mendatang.
“Saat tim kami melintas patroli malam menemukan puluhan ABK sedang pesta arak dan anggur. Anggota langsung membubarkan mereka dan menyita sisa miras. Mereka diingatkan untuk tidak lagi pesta miras,” kata Kompol Sueca.
Kapolsek mengajak para ABK untuk sama-sama menciptakan situasi kamtibmas jelang Pemilu. “Selama ini di Pelabuhan Benoa sering terjadi keributan diawali pesta miras. Ini jadi fokus utama kami menjelang Pemilu,” tegasnya. 7 pol, cr79
Petugas patroli dari Polsek Benoa memergoki sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) pesta minuman keras (miras) di Pelabuhan Benoa, Kelurahan Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan, pada Senin (5/2) malam. Para ABK itu akhirnya terpaksa dibubarkan paksa, dan miras jenis anggur dan arak yang ditemukan di lokasi juga ikut disita petugas.
Sebelum dibubarkan terlebih dahulu para ABK yang bekerja di kapal penangkapan ikan di pelabuhan tersebut digeledah untuk memastikan tidak membawa senjata tajam (sajam) dan barang terlarang lainnya. Mereka juga diberikan pesan-pesan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), salah satunya jangan pesta miras hingga berujung perkelahian.
Pesta miras ini terkuak ketika Unit Opsnal Reskrim Polsek Benoa di bawah pimpinan Panit 1 Ipda I Gusti Kade Arimbawa sedang melaksanakan patroli rutin jelang Pemilihan Umum (Pemilu). Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, petugas segera membubarkan kegiatan tersebut. “Setelah pemeriksaan dilakukan dan tidak ditemukan adanya barang terlarang, para ABK diminta untuk kembali ke kapal masing-masing guna istirahat, mengingat waktu sudah larut malam agar tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan,” ujar Arimbawa.
Sementara, Kapolsek Benoa Kompol I Wayan Sueca, dikonfirmasi terpisah pada Selasa (6/2) mengatakan salah satu masalah yang sering terjadi di wilayah hukum Polsek Benoa adalah pesta miras berujung perkelahian. Dikatakannya kegiatan penertiban ini merupakan cipta kondisi menuju puncak Pemilu pada 14 Febuari mendatang.
“Saat tim kami melintas patroli malam menemukan puluhan ABK sedang pesta arak dan anggur. Anggota langsung membubarkan mereka dan menyita sisa miras. Mereka diingatkan untuk tidak lagi pesta miras,” kata Kompol Sueca.
Kapolsek mengajak para ABK untuk sama-sama menciptakan situasi kamtibmas jelang Pemilu. “Selama ini di Pelabuhan Benoa sering terjadi keributan diawali pesta miras. Ini jadi fokus utama kami menjelang Pemilu,” tegasnya. 7 pol, cr79
Komentar