Timnas eFootball Berlaga di AFC eAsian Cup Qatar

Tiga pemain timnas Elga Cahya Putra, Rizky Faidan, dan Akbar Paudie tiba di Qatar, Selasa (30/1), untuk mengikuti turnamen yang akan bergulir mulai 1 - 5 Februari itu.

"Pasti senang bangga mendapatkan kesempatan mewakili timnas Indonesia di AFC eAsian Cup, karena ini momennya pas sekali, setelah sekian lama timnas sepakbola enggak lolos baru tahun ini lolos dan itu berbarengan dengan event esport-nya," ujar Elga, dalam akun media sosial liga eFootball Indonesia.

Pada pergelaran AFC eAsian Cup 2023, terdapat enam grup yang masing-masing dihuni 3-4 partisipan. Dari laman resmi PSSI, Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang dan Vietnam, kecuali tim Irak yang tidak mengirimkan perwakilannya di turnamen ini. Sebelum ke Qatar, Elga, Faidan, dan Paudie mengikuti pemusatan latihan di Jakarta pada 23-29 Januari.

"Persiapan sudah dari cukup lama sebelum datang di Jakarta kita terlebih dahulu latihan online, terus selama sesi di Jakarta kita lebih banyak sharing-sharing, dengan Paudie, Faidan, dan rekan-rekan lainnya," kata Elga.

AFC eAsian Cup Qatar 2023 mengusung format co-op -- sebuah pertandingan eFootball dimainkan tiga pemain. Format 3v3 sudah sering kali diusung turnamen. 

Layaknya format pvp, Paudie terbiasa bertanding dengan format co-op, terlebih dia satu tim bersama dua pemain kelas dunia -- Faidan telah mengikuti turnamen PES internasional sejak 2016, sementara Elga menjadi juara dunia eFootball IESF Bali 14th World Esports Championship 2022.

AFC eAsian Cup 2023 menjadi turnamen esport pertama yang digelar oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dengan menggunakan sistem home-away mulai dari fase grup hingga final. ant