nusabali

Pengeroyokan di Soputan, Tiga Korban Sempat Diserempet Motor

  • www.nusabali.com-pengeroyokan-di-soputan-tiga-korban-sempat-diserempet-motor

DENPASAR, NusaBali.com – Bentrok kelompok pemuda di depan Balai Pertemuan Bhumiku, Jalan Gunung Soputan, Pemecutan Kelod, Denpasar, Rabu (17/1/2024) dinihari masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Pihak kepolisian masih mendalami ciri-ciri dari para pelaku, berdasarkan keterangan beberapa saksi dan CCTV yang berada di sekitar TKP.

Dari keterangan yang ada, peristiwa yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 02. 30 Wita ini, melibatkan 2 kelompok pemuda yang saling bersitegang, dan akhirnya memicu tindakan pengeroyokan kepada salah satu kelompok tertentu.  

Sebelum kejadian tersebut, para saksi yang berada di sekitar lokasi, menerangkan bahwa salah satu kelompok yang terlibat, awalnya melintas dari arah barat ke timur di Jalan Gunung Soputan sambil menggeber sepeda motor yang dikendarai tersebut.

“Sekitar 8 orang, pokoknya lebih dari lima. Semuanya pakai sepeda motor Vixion,” kata Tio (20), salah satu saksi yang sempat duduk bersama temannya di salah satu warung, dekat dengan TKP.

Tidak lama berselang, dua orang dari kelompok tersebut, sambil mengendarai sebuah sepeda motor, mengejar ketiga korban dari arah timur hingga ke TKP. “Dua orang yang pakai motor Vixion itu langsung serempet motor Honda Vario dari ketiga korban,” beber Tio.

Akibat tindakan tersebut, para pelaku dan korban pun terjatuh dari sepeda motor yang dikendarai. Saat itu juga beberapa orang yang diketahui sebagai teman dari para pelaku, ikut datang ke lokasi, dan langsung melakukan pengeroyokan terhadap ketiga korban. 

TD (20), saksi sekaligus teman korban, mengatakan bahwa aksi ini sudah bermula dari adanya keributan dari kedua kelompok, di tikungan Jalan Gunung Payung, sisi sebelah barat dari TKP. 

Pada saat itu, saksi kebetulan berada di lokasi tersebut, hendak mencari bengkel untuk menambal ban motornya yang pecah. Ketika itu, ia secara tidak sengaja melihat sekelompok pemuda yang berjumlah kurang lebih 10 orang mengejar dan mengeroyok teman saksi. 

“Mereka (korban) dikejar ke arah timur, sampai di depan Balai Pertemuan Bhumiku,” kata TD.     

Adapun, ketiga korban mengalami luka yang sangat serius dan sudah dirawat di RSUP Prof IGNG Ngoerah. Korban atas nama Hendra mengalami luka di bagian kepala dan lutut, Arel mengalami luka lubang pada bagian kepala, luka lubang di pipi kiri, dan luka lecet di bagian lutut. Sedangkan korban atas nama Elok hanya menderita luka lecet di bagian lutut. 

Selain itu, satu unit sepeda motor Honda Vario dengan nopol DK 4760 LO yang dikendarai korban pun, ikut menjadi sasaran perusakan dari para pelaku. *ol4

  

Komentar