Usai Dilibas Bhayangkara, Timnas U-20 Gelar Dua Ujicoba Lawan Uzbekistan

"Dengan Thailand ini yang belum pasti. Kalau Thailand tidak mau, kami akan buat dua sesi ujicoba dengan Uzbekiztan pada tanggal 26 dan 30 itu," ujar Indra Sjafri, saat usai laga ujicoba Timnas U-20 kontra Bhayangkara FC, di Jakarta, Sabtu (12/1) malam.

Setelah dua laga uji coba tersebut, Indra akan mengembalikan para pemain Timnas U-20 ke klub masing-masing pada 1 Februari 2024 untuk persiapan laga Liga 1 yang rencananya dilanjutkan pada 30 Januari 2024. Namun, jika belum terdapat persiapan Liga 1, jadwal pemusatan latihan (TC) para pemain di timnas U-20 akan diperpanjang.

Berbagai laga ujicoba Timnas U-20 menjadi bagian dari TC untuk persiapan menembus Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Selain berencana lawan Thailand dan Uzbekistan, Timnas U-20 juga telah menghadapi uji coba dengan Bhayangkara FC pada Sabtu yang berakhir dengan kekalahan Timnas dengan skor 2-1.

Tak hanya ujicoba, terdapat pula berbagai macam tes medis yang dilakukan dalam TC. Dari hasil tes medis tersebut, sebanyak dua pemain tidak lolos akibat terjangkit malaria, kesehatan gigi, hingga kulit.

Dengan demikian, kata Indra, tim pelatih pun hanya memanggil kembali 14 pemain terpilih untuk mengikuti TC tahap kedua, yakni uji coba melawan Bhayangkara FC untuk menggali informasi sebanyak mungkin tentang pemain, baik informasi teknis dan lainnya. Usai ujicoba melawan The Guardian, Indra akan berdiskusi dengan tim pelatih berapa pemain yang akan dipanggil kembali ke Timnas U-20 maupun yang akan dipulangkan.

"Ini semua dilakukan supaya nanti pemain-pemain yang kami pilih informasinya benar-benar akurat dan kami tidak salah pilih," tutur Indra Sjafri.

Lebih jauh Indra Sjafri mengatakan, ujicoba lawan Bhayangkara FCbertujuan untuk menyeleksi para pemain terbaik dari berbagai wilayah Indonesia. Dari ujicoba itu, tim pelatih akan melihat profil medis, fisik, hingga kemampuan taktis individu pemain menggunakan berbagai instrumen sports science.

"Saya betul-betul ingin dapat pemain yang bisa dijadikan generasi baru sepakbola Indonesia yang lebih baik," kata Indra, di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Sabtu.ant