Ke Puncak Lagi, Bos Inter Minta Scudetto
ROMA, NusaBali - Inter Milan kembali ke puncak klasemen sementara Liga Italia Serie A, setelah melibas Lazio 2-0 dalam laha pekan ke-16 di Stadion Olimpico, Roma, Senin (18/12) dinihari WITA. Dengan sukses ke puncak itu, Bos atau Presiden Inter Milan Steven Zhang pun menargetkan timnya untuk meraih scudetto atau gelar juara musim ini.
Inter merebut kembali puncak klasemen, yang sebelumnya sempat beberapa saat direbut Juventus. Kini Nerrazzuri meraih 41 poin dari 16 laga, dan Lazio tertahan di posisi ke-11 klasemen dengan 21 poin.
Dua gol kemenangan Inter Milan dicetak Lautaro Martinez dan Marcus Thuram pada masing-masing babak. Secara statistik catatan kedua tim hampir berimbang terutama saat melepaskan tendangan, namun Inter lebih sedikit unggul dalam penguasaan bola, dengan 52 persen.
Pada laga itu Lazio mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman lewat tendangan Daichi Kamada yang dapat diamankan kiper Inter Yann Sommer. Lazio mendapatkan peluang, kali ini melalui sundulan Ciro Immobile, namun upayanya belum menemui sasaran.
Inter sukses unggul 1-0 lebih dulu lewat gol Lautaro Martinez pada menit ke-40. Lalu Inter menggandakan keunggulan 2-0 pada menit ke-66 setelah umpan Lautaro Martinez dijadikan gol oleh Marcus Thuram.
Lazio harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-87 setelah bek sayap Manuel Lazzari diganjar kartu merah langsung oleh wasit karena dinilai berbicara yang tidak pantas.
Zhang mengungkapkan ambisi besarnya pada musim 2023/2024. Zhang ingin La Beneamata meraih gelar Scudetto musim ini. Hal itu dikatakan Zhang dalam pesan Natal kepada para pemain Inter. Zhang juga mengungkapkan hal penting menjaga stabilitas keuangan Inter.
Sejauh ini Inter Milan sudah meraih 19 gelar Scudetto. Jika meraih gelar pada musim ini, Inter Milan menambah satu lagi bintang di atas logonya. Italia punya kebijakan, setiap tim bisa menambahkan satu bintang di atas logonya setelah melewati 10 gelar juara Serie A dan juga kelipatannya.
“Dengan dimulainya musim ini, tujuannya jelas bagi semua orang di tim ini, kita harus terus berjuang demi impian mencapai bintang kedua untuk klub,” ujar Zhang.
Zhang kemudian bicara soal pentingnya kondisi keuangan yang sehat bagi sebuah tim. Pengusaha 31 tahun itu akan terus mengupauyakan hal itu terjadi di Inter Milan. *
Komentar