Depak Uzbekistan, Prancis Bangga ke Semifinal

Gol yang dicetak Bouneb pada menit ke-83 itu juga mengantarkan Les Bleus menembus semifinal Piala Dunia U-17 dua kali berturut-turut.  Prancis finis peringkat ketiga pada Piala Dunia U-17/2019. 

Kemenangan atas Uzbekistan, membuat Les Bleus Muda jadi satu-satunya tim yang gawangnya masih perawan selama Piala Dunia U-17 2023. Di semifinal Prancis akan menghadapi pemenang duel tim Afrika, Mali kontra Maroko,  pada Selasa (28/11) pukul 20.00 WITA,di Stadion Manahan.

Pelatih Prancis Jean Luc Michel Vannuchi bangga mampu membawa anak asuhnya melangkah ke semifinal. Vannuchi merasa timnya mempunyai kiper yang bagus, tetapi lawan juga tim yang solid dan kompak. 

Sebelum menghadapi Prancis di perempat final, Uzbekistan mencatatkan hasil yang cukup impresif dengan mengalahkan Inggris bahkan bermain imbang melawan Spanyol.

"Jadi Uzbekistan memang tim yang bagus. Ini pertandingan yang sulit, tim lawan memiliki banyak pemain bagus," kata Jean Luc Michel Vannuchi.

Namun, Vannuchi mengaku tetap optimistis mampu memenangkan laga tersebut karena Prancis memiliki banyak peluang meski hanya satu peluang yang dapat dikonversi menjadi gol sekaligus menjadi penentu kemenangan pada laga tersebut.

Pada semifinal, Prancis akan menghadapi salah satu dari dua tim asal Afrika, Mali atau Maroko. Namun Vannuchi mengatakan tidak tahu harus memilih siapa karena kedua tim sama-sama berkualitas.

"Saya akan bekerja keras dengan staf pelatih saya untuk menganalisa kekuatan calon lawan yang kami hadapi pada laga berikutnya," kata Vannnuchi.

Sedangkan pemain pencetak gol Prancis, Ismael Bouned mengatakan laga melawan Uzbekistan berat. Mereka tim yang sulit meskipun timnya memenangkan laga tersebut.  Menurutnya, menghadapi Uzbekistan timnya harus terus menekan dan tetap positif dan akhirnya mampu memasukkan satu gol dan menang. 

“Kami bermain bersama dengan solid pada perempat final dan kami akan mempersiapkan untuk semifinal," kata Bouned.ant