nusabali

Gangguan Kamtibmas Meningkat Jelang Pemilu

Polresta Denpasar Gelar Operasi Cipta Kondisi Agung Selama 16 Hari

  • www.nusabali.com-gangguan-kamtibmas-meningkat-jelang-pemilu
  • www.nusabali.com-gangguan-kamtibmas-meningkat-jelang-pemilu

DENPASAR, NusaBali - Polda Bali bersama seluruh Polres/Polresta menggelar Operasi Cipta Kondisi Agung 2023 selama 16 hari sejak Kamis (22/9) sampai Jumat (6/10). Operasi ini digelar dalam rangka memelihara situasi Kamtibmas kondusif menjelang Pemilu serentak 2024.

Sebelum mulai melaksanakan operasi di wilayah hukum Polresta Denpasar menggelar apel gelar pasukan di lapangan apel Mapolresta Denpasar dipimpin langsung Kapolresta Denpasar Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas kemarin pagi. Apel tersebut diikuti oleh 45 personel dan para pejabat utama Polresta Denpasar.


Dalam amanat Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra yang dibacakan Kapolresta bahwa operasi ini penting digelar sebagai cipta kondisi jelan Pemilu serentak yang rangkaian puncaknya mulai Oktober tahun ini. Pasca Covid-19 merendah aktivitas masyarakat di Bali meningkat.

Seiring dengan hal itu angkat kriminalitas dan pelanggaran lalu lintas juga meningkat. Biro Ops Polda Bali mencatat ada kenaikan gangguan Kamtibmas 18 persen dari tahun 2022. Melalui operasi yang melibatkan 526 personel dan terbagi dalam empat Satgas melakukan pendekatan preemtif, preventif, dan penegakan hukum.

"Lakukan penggalangan terhadap tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat serta penyelenggara Pemilu dan para relawan Parpol untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu yang aman dan damai. Mengoptimalkan kegiatan cyber patrol, counter opini dan take down konten negatif di media sosial," tegas Kapolda dalam sambutan yang dibacakan Kombes Bambang.

Guna mendukung kegiatan kepolisian agar sampai ke seluruh lapisan masyarakat, Kapolda meminta seluruh jajaran untuk bekerja sama dengan media massa. Bersama media massa seluruh jajaran menciptakan cooling system untuk mendukung stabilitas keamanan yang kondusif menjelang pemilu 2024 dengan meningkatkan kegiatan binluh, patroli sambang dan blue light patrol untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas.

“Kedepankan pendekatan humanis dalam setiap pelaksanaan tugas dan laksanakan penindakan secara tegas dan profesional terhadap para pelanggar hukum. Berikan pemahaman terkait peraturan yang berlaku,” tambah Kapolresta.

Adapun sasaran dari operasi ini adalah segala bentuk potensi gangguan keamanan menjelang Pemilu seperti euforia Parpol dalam menyambut Pemilu 2024, pembentukan relawan, pemasangan tanda gambar Parpol, Caleg dan Capres/Cawapres di tempat umum dan lainya.

Kombes Bambang menegaskan Polresta Denpasar dan Polda Bali berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kondusifitas Bali menjelang Pemilu 2024 serta berbagai agenda pengamanan nasional dan internasional yang akan datang. "Semua pihak berharap Bali akan tetap menjadi destinasi yang aman dan damai bagi wisatawan serta warganya sendiri," pungkasnya.pol

Komentar