RSUD Tabanan Bangun Parkir Basement

TABANAN, NusaBali

Tahun 2024 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan tak lagi pusing urusan parkir. Sebab telah dirancang membangun dua basement seiring ruangan UGD dan Poliklinik dirombak besar-besaran. Bahkan Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya juga merancang Dinas Pariwisata menjadi lahan parkir RSUD Tabanan. 

Saat ini RSUD Tabanan kekurangan tempat parkir. Kerap kali parkir pasien yang berkunjung memakan jalan umum yang berlokasi di depan Kantor Bupati Tabanan. Imbasnya jalan umum sering dibuat krodit, terutama pagi hingga siang hari. 

Langkah untuk dibangunnya basement dirasa tepat karena bila melebar membuat parkir ke arah selatan, timur dan utara sudah berdiri rumah penduduk, lagi pula luas RSUD Tabanan hanya 1,6 hektare. 

Wakil Direktur Pelayanan dan Pengendalian Mutu RSUD Tabanan, dr I Gusti Ngurah Bagus Juniada mengakui parkir RSUD Tabanan selama ini memang kurang. Terlebih luas RSUD Tabanan hanya 1,6 hektare. "Tapi masalah ini akan diatasi di tahun 2024. RSUD akan melakukan perombakan besar-besaran," ujarnya saat menjadi narasumber kegiatan Kopi Pewarta di Kantor Bupati Tabanan, Rabu (9/8). 

Disebutkan perombakan besar-besaran itu rencananya RSUD bakal memperoleh bantuan Rp 40 miliar untuk pembangunan Poliklinik dan UGD dari DAU (Dana Alokasi Umum). Dalam proses perombakan dua tempat vital direncanakan juga membangun basement untuk lahan parkir. "Selain itu, rencana dari Bapak Bupati Komang Sanjaya akan memanfaatkan Dinas Pariwisata menjadi lahan parkir," terangnya. 

Dia berharap rencana tersebut dapat terealisasi dengan baik. Dalam tahapan menerima DAU ini diakuinya sedang proses kelengkapan administrasi atau ngedes. "Mudah-mudahan segera terwujud rencana sehingga bisa menuntaskan masalah parkir di RSUD Tabanan," jelas dr Bagus. 

Selain itu perombakan lainnya untuk memaksimalkan pelayanan RSUD Tabanan, ruangan Bougenfil pun mendapat perbaikan lewat anggaran DAK sebesar Rp 25 miliar di tahun 2024. Serta di tahun 2023 sekarang RSUD bersiap melakukannya penataan taman yang berada di depan ruangan Poliklinik. Rencana tembok pembatas bagian depan dibongkar dan dibuat lebih bagus. Apalagi posisi RSUD Tabanan berada di jalur VIP. 

"Kalau untuk penataan taman sesuai jadwal dilakukan bulan depan. Dan selama penataan parkir akan diarahkan ke kawasan Setra Adat Kota Tabanan. Kami sudah berkoordinasi dengan Desa Adat Kota Tabanan," aku dr Bagus. 

Dia menambahkan selama pembangunan di tahun 2024, layanan RSUD Tabanan tetap berjalan. Sebab perombakan dilakukan secara bertahap tidak sekalian. "Intinya pembangunan nanti supaya tidak menganggu layanan. Dan mudah-mudahan segera terealisasi," harapnya. 7des