nusabali

Belajar Sastra Bali ‘Parasali’ Dikenalkan kepada Siswa SD

  • www.nusabali.com-belajar-sastra-bali-parasali-dikenalkan-kepada-siswa-sd

TABANAN, NusaBali - Siswa SDN 1 Kukuh, Kecamatan Marga mendapat sosialisasi tentang website belajar Aksara Bali yang menyenangkan yakni Parasali (Peplajahan Aksara Bahasa Lan Sastra Bali).

Di website Parasali ini teknik pengenalan aksara Bahasa dan sastra Bali lebih dikemas atraktif. Ada fitur belajar aksara Bali maupun game. Ada pula bagian cara menulis dan cara membaca nyurat aksara. 

Kemudian juga dilengkapi dengan bagian gegendingan rare maupun pupuh yang riliknya menggunakan aksara Bali dan latin. Selain itu di website ini juga berisi narasi satua Bali lengkap dengan gambar dan aksara Bali. 

Sosialisasi website tersebut diberikan oleh Duta Bahasa Provinsi Bali 2023 I Wayan Windi Artha beserta tim. Bahkan website ini nantinya akan dipresentasikan ke Jakarta dalam ajang Duta Bahasa Nasional. 

Dalam sosialisasi yang dilakukan, siswa-siswa sangat antusias mengikuti. Mereka lebih aktif karena dalam program tersebut juga dikemas menarik. Salah satunya untuk belajar menulis, mereka bisa menulis di dalam website. 

Duta Bahasa Provinsi Bali, I Wayan Windi Artha mengatakan website dibuat untuk merevitalisasi Bahasa Bali terutama di bagian belajar aksara Bali. Saat ini pelestarian bahasa Bali memang sudah bagus, namun khusus aksara Bali mulai dilupakan.

"Sehingga sosialisasi ini sengaja kita menyasar anak-anak untuk menanamkan lagi belajar aksara Bali seiring perkembangan teknologi sekarang," ujarnya di sela-sela kegiatan Jumat (14/6). 

Menurutnya website baru dibuat sekitar dua pekan. Bahkan sudah disosialisasikan ke sejumlah SD di Bali, mulai dari Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan. Nantinya juga akan menyusul sosialisasi ke Bangli, Buleleng, Karangasem, Klungkung, dan Jembrana. 

"Respons adik-adik sangat bagus. Karena dalam sosialisasi ini kita juga buat pre test dan post test. Sebelum dikenalkan website kami buat pre test. Setelah dikenalkan belajar dengan website selama 1 jam buat post tes untuk melihat kemampuan. Nilainya rata rata bagus awalnya 60 menjadi 80-85," beber Windi 

Dia berharap website yang disosialisasikan bisa memberikan manfaat. Karena nanti website ini sasarannya juga bisa dipelajari oleh masyarakat umum. "Dan sekiranya juga nanti bisa dijadikan Pemerintah Provinsi Bali untuk media belajar. Karena nanti untuk pengoptimalan website kami juga akan bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Bali dan Pemerintah Provinsi Bali," kata Windhi yang seorang dokter ini. 

Sementara mengenai dengan persiapan untuk membawa Parasali ke ajang nasional diakui Windhi tinggal memaksimalkan sosialisasi. Sebab adu program ini bakal dilakukan bulan Agustus 2023. "Saya berharap lewat presentasi Parasali ke ajang nasional nanti, bahasa Bali dan aksara Bali lebih dikenal," harap pemuda asal Klungkung yang tinggal di Banjar Tengah, Desa Kukuh, Kecamatan Marga ini. 7des

Komentar