Bulutangkis Pastikan Dua Emas

PHNOM PENH, NusaBali

Indonesia dipastikan meraih dua medali emas dari cabang bulutangkis perorangan SEA Games 2023 Kamboja, yang digelar di Morodok Techo, Phnom Penh, Senin (15/5). Dua emas itu dipastikan dari tunggal putra dan ganda putri yang mencetak all Indonesia final.

Di final tunggal putra terjadi pertarungan antara Christian Adinata menghadapi Chico Aura Dwi Wardoyo. Di semifinal, Christian mengalahkan pemain Malaysia, Leong Jun Hao 21-19 dan 21-12. Chico juga menyingkirkan wakil Malaysia, Lee Shun Yang 21-15 dan 21-18.

Sedangkan di ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi akan menghadapi pasangan Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allesya Rose. Di semifinal, Febriana/Amalia mengalahkan pasangan Malaysia, Lee Xin Jie/Low Yeen Yuan 21-9, 21-9. Sedangkan Meilysa/Rachel juga menumbangkan ganda Malaysia, Cheng Su Hui/Cheng Su Yin, 21-10 dan 21-17.

Selain dua partai All Indonesia final tersebut, Indonesia juga menempatkan wakil di nomor ganda campuran dan ganda putra. 

Di nomor ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mampu mengatasi pasangan Thailand, Ratchapol Makkasasithorn/Chasinee Korepap 19-21, 21-18, 21-19.

Sengkan ganda putra, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan melangkah ke final setelah melewati hadangan ganda Singapura Nge Joo Jie/Johann Prajogo 21-16 dan 21-18.

Babak final nomor perorangan dijadwalkan berlangsung pukul 13:00 Selasa, atau sehari menjelang acara penutupan SEA Games 2023 Kamboja.

Sementara itu, pasangan ganda campuran Rehan/Lisa menang mental untuk melewati tekanan dan persaingan dalam semifinal SEA Games

Senin.

Rehan/Lisa harus bertarung rubber game menghadapi pasangan Ratchapol Makkasasithorn/Chasinee Korepap asal Thailand, yang diakhiri dengan skor 19-21, 21-18, 21-19.

"Pertandingan hari ini terutama tadi di mental. Kami di gim ketiga tertinggal 11-15 lalu kami bisa mengejar poin jadi 16-16 kalau bukan mental kuat dan main nekat mungkin kami kalah," ujar Rehan, dalam rilis PP PBSI di Jakarta.

Menurut Rehan, menghadapi lawan yang secara peringkat berada lebih rendah punya tantangan tersendiri. Bagi mereka, pertandingan bisa berjalan tanpa beban dan tidak ada tekanan, kata Rehan.

Sedangkan Lisa menceritakan kesalahannya pada gim pertama sehingga bisa kalah tipis dari duo Thailand. Lisa merasa sangat tegang sehingga kebanyakan pukulannya dilakukan ragu-ragu.

Namun untuk partai puncak hari Selasa, Rehan/Lisa memastikan akan bermain lebih baik dan mewujudkan impian meraih medali emas dari ajang pesta olahraga multicabang terbesar se-Asia Tenggara itu. Pemanasan pun tetap dilakukan oleh Rehan/Lisa agar lebih siap, serta dinilai bisa mengurangi ketegangan.

Sebelumnya, Indonesia meraih satu medali emas dari nomor beregu putra. Dengan hasil itu, kini dipastikan Indonesia meraih tiga medali emas dan dua emas lagi dipastikan dari tunggal putra dan ganda putri.*