Persija Takluk di Sleman, Persik Akhiri Tren Buruk

Sedangkan Persik Kediri mengakhiri tren buruk usai menang atas Bhayangkara FC 3-2. Samsul Arif menjebolgawang Persija pada menit ke-39, setelah memanfaatkan umpan silang dari Abduh Lesteluhu. Kiper Persis Muhammad Riyandi juga tampil heroik, dengan membendung sejumlah tendangan dari para pemain Persija.

Pelatih Persija Thomas Doll beberapa kali tertangkap kamera sedang geram karena timnya selalu gagal mengonversikan peluang jadi gol.

Raihan tiga poin atas Persija membuat Persis kembali ke jalur kemenangan. Sebelumnya, Laskar Sambernyawa diimbangi Dewa United 1-1. Sedangkan bagi Persija, kekalahan itu jadi yang kedua dari tiga laga belakangan setelah takluk 0-1 dari Persib Bandung.

Sementara itu, Persik Kediri mengawali putaran kedua Liga 1 dengan impresif. Gol Riyatno Abiyoso membawa Persik Kediri meraih kemenangan atas Bhayangkara FC, dengan skor 3-2 pada laga pekan ke-19 Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis.

Selain gol Riyatno Abiyoso, Persik unggul berkat gol Rohit Chand dan Renan da Silva. Sedangkan Bhayangkara membalas melalui Titan Agung dan Sani Rizki Fauzi.

Meski menang, Persik masih tertahan di dasar klasemen sementara dengan 13 poin dari 18 laga. Sedangkan

Bhayangkara FC di peringkat ke-13 dengan raihan 19 poin. Hasil itu pun kemenangan kedua yang diraih Persik musim ini.

"Limabelas menit awal kami bermain sangat baik. Kami bisa cetak dua gol. Tapi Bhayangkara FC bisa membalas dua gol. Ini kelemahan yang masih berulang. Ini masalah fokus. Ini memang pertandingan berat, karena Bhayangkara FC juga main bagus," kata pelatih Persik Divaldo Alves.

Kapten tim Arthur Irawan tak kalah bahagia. Dia memuji spirit rekan setimnya yang mampu menandingi agresifitas pasukan Widodo C. Putro. Bahkan Bhayangkara FC tampil spartan. Arthur pun berterima kasih pada teman-teman usai main luar biasa. *'