Rahasia Angka 29 Sandi Sute

Bagi pemain asal Palu, Sulawesi Tengah tersebut, nomor punggung 29 ini memberikan keberuntungan bagi perjalanan kariernya di lapangan hijau.

Terbukti, lima piala berhasil ia raih pada dua tim yang berbeda sebelum memutuskan kembali pulang untuk bergabung dengan Bali United. “Nomor punggung 29 sebenarnya menjadi nomor keberuntungan bagi saya,” ungkap Sandi.

Saat di Persija Jakarta, Sandi sempat memakai tiga nomor punggung yang berbeda yaitu 39, 45 dan nomor 29.

Nomor punggung terakhir itu yang meyakinkan bila angka tersebut keberuntungan bagi dirinya. Bagaimana tidak, ketika Sandi memakai nomor punggung 29 tersebut, empat trofi sukses dipersembahkan Sandi Sute bersama Macan Kemayoran.

Sewaktu masih dinakhodai sang pelatih kepala Bali United saat ini, Stefano Cugurra, Sandi Sute sukses membawa tim ibukota tersebut juara Liga 1 2018, meraih trofi Boost Fix Super Cup 2018 di Malaysia, dan meraih juara Piala Presiden 2018.

Semakin lengkap pada tahun 2021 ketika sudah tidak dipimpin Coach Teco, Sandi masih berprestasi dengan mempersembahkan Piala Menpora 2021.

Tepat pada Juni 2021, Sandi pun berpindah klub ke divisi kedua yaitu bergabung dengan Persis Solo. Bersama Sambernyawa, Sandi kembali sukses membawa tim Kaesang tersebut promosi ke Liga 1 setelah juara Liga 2 akhir 2021 lalu.

Meski nomor 29 sarat akan pengalaman membanggakan, Sandi tetap ingin memberikan nilai positif ketika berseragam Bali United dengan nomor 29 di punggungnya.

“Saat di Persija Jakarta, nomor ini membawa saya bisa juara Liga 1. Kemudian saat  membela Persis Solo, nomor ini juga membawa saya merasakan juara Liga 2 dan promosi ke Liga 1,” imbuh Sandi.

Sandi sendiri masih menjalani latihan terpisah dari pinggir lapangan untuk mengejar kondisi fisiknya yang menyusul dalam program latihan bersama Serdadu Tridatu.

Sandi kemungkinan akan menjadi salah satu pemain yang akan diboyong Coach Teco jelang perjumpaan laga perdana paruh kedua menghadapi Persija Jakarta hari Minggu (15/1) mendatang.*