Denpasar Juara Kejurprov Kempo

Sedangkan Gianyar A menjadi runner up dengan 4 emas, 3 perak dan 5 perunggu. Lalu posisi ketiga Badung 3 emas, 4 perak dan 5 perunggu.

Posisi keempat Buleleng B dengan 3 emas, 3 perak dan 6 perunggu. Urutan kelima Karangasem 1 emas, Bangli di posisi enam 3 perak, 2 perunggu, Buleleng A peringkat tujuh, dengan  2 perak, 7 perunggu, dan Gianyar B dengan 1 perunggu di poisisi delalan. Sedangkan Perkemi Jembrana absen.

Kejurprov diikuti 220 atlet dengan mempertandingkan dua kelompok umur, yakni pemula (7-13 tahun) dan taruna (13-15 tahun), dengan mempertandingan nomor randori, embu solo, embu berpasangan dan embu beregu.

Wakil Ketua Umum Pengprov Perkemi Bali Fredrik Billy mengakui dominasi tim kempo  Denpasar masih sulit dipatahkan oleh kontingen lain. Menurut Fredrik Billy Kejurprov ini spontan dan dadakan untuk memeriahkan event akhir tahun, sehingga ada sejumlah kabupaten yang persiapannya kurang, termasuk Jembrana yang belum dapat memberangkatkan atlet karena jarak cukup jauh dan terbentur anggaran. 

“Ini memberikan ruang kenshi pemula aktif menunjukkan kemampuannya, dan evaluasi setelah latihan rutin selama ini," tegas Fredrik Billy. 

Fredrik Billy menyebutkan atlet yang tampil dalam Kejurprov ini sangat bagus proyeksi 5-10 tahun ke depan. Kenshi Pemula dan Taruna yang ambil bagian dalam event kali ini, kelak akan menjadi pengganti para seniornya yang akan pensiun.

Fredrik Billy yang juga Sekretaris DPC Peradi Denpasar menegaskan pasca Kejurprov ini, para kenshi yang sukses menyabet juara tidak boleh terlena dan diharapkan terus lebih intens latihannya.  Sebab, menurunya masih ada event menanti pada 2023, yakni Pekan Olahraga Seni dan Pelajar (Porsenijar) dek