Penalti Polycarpus Antar Kemenangan Perseden atas Sulut Bali FC

MANGUPURA,NusaBali.com - Perseden Denpasar memastikan satu tempat lolos ke babak enam besar kompetisi Liga 3 Zona Bali setelah mengalahkan tim Sulut Bali FC dengan skor tipis 2-1.

Bermain di hadapan ratusan penonton yang memadati Stadion Yoga Perkanthi, Jimbaran, Badung, Selasa (30/8/2022) sore, Perseden yang diarsiteki I Made Pasek Alit tampil menekan sejak peluit babak pertama dibunyikan wasit Wayan Muditha.

Penampilan menyerang yang diperagakan skuad 'Laskar Catur Muka' akhirnya membuahkan hasil. Memanfaatkan kemelut di pertahanan Sulut Bali FC , sontekan gelandangnya Kadek Priadana di menit 20 membuka keunggulan menjadi 1-0.

Tertinggal satu gol membuat anak-anak Sulut Bali FC mulai berani tampil menyerang, tak disangka serangan balik cepat yang memanfaatkan umpan lambung dari sisi kiri pertahanan Perseden, striker Sulut Silwanus Acuin menyamakan skor melalui tandukan kepalanya. Skor pun berubah 1-1 hingga akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua, tensi tinggi kedua tim mulai terlihat. Beberapa kali pelanggaran yang tak seharusnya terjadi diperagakan. Dan benar saja, tepat di menit 48, salah seorang pemain Perseden dilanggar di area terlarang. Wasit menunjuk titik putih tanda penalti untuk Perseden.

Sang kapten Polycarpus Patristo Palut dengan tenang mengeksekusi. Tembakan mendatarnya ke sudut kanan membobol gawang Sulut yang tak mampu dihalau penjaga gawang Rifaldy Fatahilah. Gol untuk Perseden, kedudukan pun berubah 2-1.

Selanjutnya tempo pertandingan terlihat semakin keras, terhitung tiga pemain Sulut Bali FC yaitu Ferdy, Akbar dan Stelwan Morens dihadiahi kartu kuning oleh wasit. Begitupula Ronaldo Cevan Atilla dari Perseden juga diberikan kartu yang sama akibat dari pelanggarannya.

Di penghujung babak kedua, baik Perseden dan Sulut saling mengancam pertahanan lawan, terhitung beberapa peluang kedua tim miliki tetapi hingga peluit akhir ditiupkan, skor tetap 2-1 untuk kemenangan Perseden.

Manajer Perseden I Made Diatmika mengaku bersyukur dengan hasil kemenangan ini memastikan langkah timnya lolos ke babak berikutnya. 

"Puji syukur anak-anak tampil baik dan tidak terpancing emosi di partai yang menentukan ini, dan sekarang langkah kami semakin mantap, tiket enam besar sudah digenggam," ujarnya seusai pertandingan.

Sementara pelatih Sulut Bali FC, Sutrisno mengatakan timnya tampil tanpa beban di pertandingan ini.

"Sebab sudah tidak menentukan bagi tim kami, yang terpenting anak-anak memiliki pengalaman bertanding," ujarnya.

Dengan hasil tersebut, kini Perseden tinggal menunggu apakah finish sebagai juara grup A atau hanya runner up grup A.

"Bergantung pada pertandingan terakhir di grup A, antara Putra Tresna vs Bintang Bali FC, Rabu (31/8/2022). Jika Putra Tresna menang maka kami juara grup, tetapi jika kalah, maka kami runner up," ungkap Made Diatmika.

Patut diketahui di grup A, memiliki persaingan ketat untuk menentukan juara grup, kini Perseden masih bertengger di urutan kedua dengan poin 9. Di posisi pertama masih dipegang Singaraja ZFP dengan poin 9 juga tetapi unggul head to head atas Perseden.

Sementara Putra Tresna kini masih diperingkat ketiga poin 6, dan jika ia menang besok maka kondisi akan berubah, karena  Putra Tresna akan memiliki poin 9 dan akan ada tiga tim yang memiliki poin sama, tetapi secara head to head yang lolos adalah Perseden dan Putra Tresna. Dan jika Putra Tresna kalah atau seri maka yang lolos Singaraja Zfp dan Perseden. *aps