nusabali

Sebelum KTT G-20 Vaksinasi Booster Ditarget Sentuh 80 Persen

  • www.nusabali.com-sebelum-ktt-g-20-vaksinasi-booster-ditarget-sentuh-80-persen

MANGUPURA, NusaBali
Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mempimpin rapat konsolidasi di Kecamatan Kuta, Senin (29/8) siang.

Rapat digelar untuk mengefektifkan vaksinasi ketiga atau booster yang kini mengalami kelesuan. Apalagi saat ini belum mencapai 80 persen. Melalui konsolidasi ini diharapkan target tersebut tercapai sebelum perhelatan KTT G-20 November mendatang.

Wabup Suiasa mengatakan konsolidasi penting dilakukan dalam rangka lebih mengefektifkan program yang telah dibuat serta memastikan progres vaksinasi booster di Kabupaten Badung berjalan dengan baik. Apalagi saat ini vaksinasi booster masih di bawah target 80 persen.

Pada rapat tersebut, Wabup Suiasa mengajak petugas di kelurahan dan desa melaksanakan vaksinasi booster, bukan hanya berfokus menyasar penduduk Badung, melainkan dilakukan pararel. “Terlebih jumlah orang yang tidak ber KTP Badung bisa tiga kali lipat dibandingkan orang yang ber KTP Badung,” ujarnya.

Dalam upaya menggenjot vaksinasi booster, rencananya akan dilakukan secara bergiliran di masing-masing kecamatan, dengan mengawali di Kecamatan Kuta. Wabup Suiasa juga mendorong fungsi Satgas Covid-19, untuk terus menerus menekan laju Covid-19 dan meningkatkan angka vaksinasi di masyarakat. “Konsolidasi ini merupakan langkah antisipasi, untuk menuju pemulihan dan kebangkitan pariwisata, ekonomi, sosial dan sendi kehidupan masyarakat lainnya,” katanya.

Masih menurut Wabup Suiasa, untuk membuat masyarakat sadar melaksanakan vaksinasi booster memang cukup berat saat ini. Sebab masyarakat memandang Covid-19 kini merupakan hal biasa dan tidak berisiko tinggi. Terlebih pemerintah pusat sudah mengeluarkan kebijakan tidak wajib menggunakan masker dan masyarakat kini dibebaskan beraktivitas seperti biasa. Kendati demikian, lanjutnya, pemerintah tetap harus mendorong agar masyarakat besedia disuntik vaksin. Faktor risiko kesehatan masyarakat harus tetap dijaga.

“Tugas penyelenggara negara adalah menyelamatkan rakyat. Jadi kita mulai bergerak, melanjutkan yang sebelumnya kita laksanakan. Tentu hal itu tidak bisa kita lakukan seperti sebelumnya, saat vaksinasi tahap pertama dan dua,” kata wabup asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini.

“Konsolidasi ini akan terus kita laksanakan berkelanjutan. Target kami konsolidasi ini sudah selesai di Minggu kedua September, kemudian action sistemik mulai dilakukan,” tegas Wabup Suiasa.

Di lokasi yang sama, Camat Kuta Dewa Gde Bayu Dewa, mengatakan animo masyarakat melaksanakan vaksinasi booster mengalami penurunan, jika dibandingkan saat pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan kedua. Secara keseluruhan capaian vaksinasi booster di Kecamatan Kuta baru mencapai 48 persen. “Animo masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi booster agak mengalami penurunan. Untuk itu kami mohon petunjuk dan bimbingan agar pelaksanaan vaksinasi booster dapat kembali meningkat,” katanya. *dar

Komentar